Mohon tunggu...
Ilham Fadillah
Ilham Fadillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sedang menempuh pendidikan S1 di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Sedang menempuh pendidikan S1 di Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Merdeka Belajar, Kampus Merdeka sebagai Solusi Ketertinggalan Perguruan Tinggi di Indonesia

1 Juni 2022   22:21 Diperbarui: 1 Juni 2022   22:24 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Merdeka Belajar -- Kampus Merdeka juga menjadi harapan dan solusi agar kedepannya Perguruan Tinggi di Indonesia dapat menaikan peringkat mereka di dunia, seiring dengan pemenuhan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi yang dapat terelalisasikan. Dengan Merdeka Belajar -- Kampus Merdeka sebagai supporting system untuk tercapainya IKU, maka dampak yang dirasakan bukan hanya sebatas kenaikan peringkat Perguruan Tinggi Indonesia dilevel dunia. Namun juga dampak jangka panjangnya, Indonesia dapat lebih bersaing dengan negara-negara lain, karena SDM yang dihasilkan dari Perguruan Tinggi semakin berkualitas dan siap untuk bersaing.

Apa Saja yang Ada didalam MBKM?

Pemerintah Indonesia khususnya Kemendikbudristekdikti, mengeluarkan program Merdeka Belajar -- Kampus Merdeka sebagai upaya konkrit agar pendidikan Perguruan Tinggi di Indonesia dapat menghasilkan SDM yang maju dan mengikuti perkembangan zaman. Hal ini tentunya karena sub program yang ada dalam MBKM ini sudah dirancang sedemikian rupa, agar mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi dapat merasakan belajar tanpa adanya kekangan seperti mengharuskan pembelajaran dilakukan didalam ruang kelas.

Seperti contohnya terdapat 4 sub program yang ada didalam program MBKM ini, program tersebut diantaranya adalah Magang Bersertifikat, Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Kampus Mengajar dan Studi Proyek Independen Bersertifikat. Dimulai dari yang pertama yakni Magang Bersertifikat, dalam program ini mahasiswa dibebaskan untuk mencari pengalaman didunia kerja dengan terjun langsung kedalam perusahaan. Tawaran magang yang tersedia juga melibatkan perusahaan-perusahaan besar di Indonesia yakni Traveloka, Zenius, XL Axiata, Telkomsel dan masih banyak perusahaan lainnya.

Kemudian program selanjutnya adalah Pertukaran Mahasiswa Merdeka, dalam program ini mahasiswa dibebaskan untuk mengambil berbagai mata kuliah dari Perguruan Tinggi lain. Hal ini tentunya akan menambah pengalaman mahasiswa untuk belajar tidak hanya pada mata kuliah yang diambil pada Perguruan Tinggi mereka sendiri, namun juga pada Perguruan Tinggi yang lain.

Selanjutnya ada pula program Kampus Mengajar, pada program ini mahasiswa dapat difasilitasi untuk membantu pembelajaran, administrasi, dan adaptasi teknologi di sekolah-sekolah yang membutuhkan.

Program terakhir adalah program Studi Proyek Independen Bersertifikat, yang mana program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa unutk mengembangkan karya dan invoasi yang difasilitasi oleh berbagai institusi.

Simpulan

Dari berbagai penjabaran diatas, kesimpulannya adalah Merdeka Belajar -- Kampus Merdeka merupakan perwujudan dari aksi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dalam mengikuti perkembangan zaman dari bidang pendidikan. Bukan hanya itu, MBKM juga hadir menjadi solusi bagi produksi SDM Indonesia yang lebih berkualitas, guna bersaing menjadi negara maju dan makmur kedepannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun