Mohon tunggu...
Ikrom Zain
Ikrom Zain Mohon Tunggu... Tutor - Content writer - Teacher

Hanya seorang pribadi yang suka menulis | Tulisan lain bisa dibaca di www.ikromzain.com

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

BRT Mana yang Memiliki Pelayanan Terbaik?

10 November 2023   09:05 Diperbarui: 10 November 2023   17:00 919
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bekas mesin tap e-money pada halte Trans Jogja yang tidak terpakai. (Dokumentasi pribadi)

Fasilitas di dalam bus

Bicara fasilitas di dalam bus, tentu penilaiannya relatif karena setiap BRT memiliki spesifikasi yang berbeda. Untuk masalah fasilitas, Suroboyo Bus dan Trans Semanggi bisa dikatakan yang masih unggul. Bus yang digunakan berukuran besar dan sama dengan bus non BRT TransJakarta.

Besarnya ukuran bus membuat ruang lega di bagian tengah yang bisa digunakan untuk meletakkan barang bawaan besar seperti koper. Ada fasilitas charger ponsel di dalam bus membuat penumpang tidak perlu risau kehabisan baterai di dalam bus. 

Konfigurasi tempat duduk yang sebagian besar menghadap ke depan juga membuat penumpang nyaman.

Kondisi di dalam Suroboyo Bus rute Terminal Osowilangun - Unesa yangs sepi. (Dokumentasi pribadi)
Kondisi di dalam Suroboyo Bus rute Terminal Osowilangun - Unesa yangs sepi. (Dokumentasi pribadi)

Ada harga ada rupa. Dengan fasilitas yang baik itu, harga tiket keduanya merupakan yang paling mahal bahkan se-Indonesia. Tiket Suroboyo Bus seharga 5.000 dan Trans Semanggi 6.200. 

Banyak masyarakat Surabaya yang menilai tiket ini terlalu mahal tetapi ada pendapat dengan fasilitas bus yang didapat, harga tiket tersebut sudah sepadan.

Sistem Transit dan Pembelian Tiket

Pembelikan tiket juga menjadi salah satu parameter untuk menentukan kualitas BRT. Semakin mudah pembelian tiket maka penggunaan BRT juga akan semakin luas. BRT yang mengakomodasi pembayaran tunai dan dan nontunai merupakan BRT yang bisa dianggap baik. 

Trans Jateng, Trans Semarang, Trans Jatim, dan Trans Jogja, adalah beberapa diantaranya. Keempatnya masih menggunakan pembayaran tunai untuk pembelian tiket.

Salah satu alasan masih digunakannya pembayaran tunai adalah tidak semua penumpang mampu dan mau melakukan pembayaran nontunai. Biasanya, keengganan masyarakat untuk naik BRT adalah enggan untuk menggunakan piranti pembayaran nontunai seperti QRIS atau kartu tol. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun