Mohon tunggu...
Ikhwanul Farissa
Ikhwanul Farissa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Officer, Blogger, Conten Creator, Penulis, IT & Data Scientist & Analis, Model Fashion.

"*Indahnya Rembulan, Teriknya Matahari"*

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Yogyakarta, Kota Istimewa yang Tak Pernah Pudar Pesonanya

29 Maret 2020   21:56 Diperbarui: 29 Maret 2020   22:08 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya yakin, siapapun pasti suka dan terpesona dengan Air terjun Kedung Pedut Kulon Progo. Saya pun hanya bisa melihatnya di dunia maya. Jika saya punya kesempatan ke Jogja, niat saya tertancap untuk menjelajahinya, seakan-akan Air Terjun Kedung Pedut harus segera hadir di depan mata.

Kabarnya, mencapai air terjun yang berlokasi di Dusun Kembang, Desa Jatimulyo, Gilimulyo ini membutuhkan tenaga lebih. Dari kaki bukit menoreh membutuhkan waktu sekitar 35 menit menuju tempat ini. Belum ketika memasuki areanya, jalan menurun tajam dan sempit mengharuskan pelancong ekstra hati-hati. Dari tempat kita memarkir kendaraan, kita masih harus berjalan kaki menuju air terjun menyusuri hutan.

Menurut informasi warga Desa Jatimulyo, sembari menyusuri hutan kita akan terkesima dengan kealamian alamnya. Riak air terjun akan terdengar dan beberapa langkah menurun, kita akan dihadapkan dengan air terjun berwarna biru toska alami.

Menurut warga, sebenarnya air terjun ini memiliki dua warna yaitu biru toska dan putih jernih. Kita mungkin dapat menerka-nerka bahwa kondisi ini disebabkan karena alamnya yang terjaga dengan baik dan penduduk sekitar tetap perhatian pada kebersihan tempat.

wisata-kulonprogo.blogspot.com
wisata-kulonprogo.blogspot.com
Menariknya lagi, sadar bahwa air terjun ini punya daya tarik tinggi, penduduk sekitar menambahkan sisi kreativitasnya dengan membuat jembatan-jembatan dari bambu. Jembatan ini memudahkan lalu lalang pengunjung yang datang. Ditambah lagi dengan kolam alami yang kerap dijadikan tempat untuk berenang. Rasanya tidak sabar ingin segera menceburkan diri dibirunya air kolam ini.

Transportasi

Transportasi umum menuju Jogja cukup banyak. Terminal-terminal besar di Jakarta umumnya membuka rute ke sana. Selain menggunakan transportasi umum ke Jogja juga dapat menggunakan kendaraan pribadi. Selain itu, di Jogja, juga sudah berdiri Bandara International Adi Sucipto. Jadi berbagai pesawat pun sudah membuka rute ke Yogyakarta.

Penginapan`

Seperti yang sudah diutarakan, berwisata ke daerah istimewa seperti Jogja, sudah pasti menyenangkan, karena banyak pilihan objek yang dapat kita datangi. Begitu pula penginapan di sekitar Jogja sudah pasti pun banyak. Diantaranya Cordela Hotel Kartika Dewi Jalan Bhayangkara No. 35 Ngampilan Yogyakarta. Jika punya uang lebih, tak ada salahnya menginap di hotel berbintang ini dengan harga cukup terjangkau, sehingga tidak membuat pengeluaran membengkak.

Cordela Kartika Dewi Jogja (www.pegipegi.com).
Cordela Kartika Dewi Jogja (www.pegipegi.com).
Hotel bintang tiga ini berada di lokasi yang sangat strategis karena selain dekat dengan bandara, juga dekat dengan jantung kota (450 m dari pusat kota) menyatu dengan Jalan Malioboro yang ramai yang memiliki pusat perbelanjaan terbesar dan terlengkap di Jogja.

Selain itu terletak dekat dengan objek wisata populer seperti Keraton Jogja, Gedung Agung Alun-alun Kota, Tugu, Mal Malioboro, Pasar Bringharjo, Benteng Vredeburg, Museum Sonobudoyo dan Taman Pintar, serta lainya.

Dari Cordela Hotel Kartika Dewi, hanya berjarak sekitar 15 menit berjalan kaki kita bisa sampai ke Kawasan Malioboro atau Pasar Beringharjo untuk belanja sepuasnya. Kemudian wisata sejarah Benteng Vredeburg juga dapat dijangkau dalam waktu 3 menit saja dengan berkendara. Dan hanya butuh 7 menit perjalanan untuk dapat berjalan-jalan sambil berbelanja di Ramai Mall Malioboro. Intinya untuk mencapai objek-objek wisata popular yang saya sebutkan di atas hanya membutuh waktu hitungan atau puluhan menit saja/tidak sampai 1 km. Kecuali untuk objek wisata candi, pantai dan air terjun.

Cordela Hotel Kartika Dewi saya pikir ini menjadi akomodasi yang sangat tepat/terbaik jika sedang berkunjung ke Kota Gudeg terutama untuk urusan bisnis atau wisata.

Kita dapat menempuh lokasi hotel dengan menggunakan kendaraan baik pribadi maupun umum. Bagi yang menggunakan kendaraan umum seperti kereta api dapat berhenti di Stasiun Tugu Yogyakarta yang berjarak 1,05 km dan 1, 77 km dari Stasiun Lempuyangan. Bagi yang menggunakan pesawat terbang dapat mendarat di Bandar Udara Internasional Adisucipto yang berjarak sekitar 8,38 km dari akomodasi. Dari Bandara Adisucipto kita dapat melewati Jalan Raya Solo-Jogja yang berjarak 10,9 km (20 menit) dari akomodasi dengan menggunakan kendaraan umum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun