Sementara untuk menjaga kesehatan kulit tubuh, saya mengoleskan body butter yang mengandung SPF yang agak tinggi (Sun Protector Factor UVA dan UVB), sehingga mampu mencerahkan, mengencangkan dan melindungi kulit tubuh dari efek negatif paparan sinar matahari dan polusi, terutama di siang hari yang panas terik.
Produk body butter yang saya pilih adalah yang efeknya tidak lengket, namun cepat meresap dikulit, sehingga nyaman dipakai dalam beraktivitas.
Hindari Rokok dan Alkohol
Sebagai eks mahasiswa Biologi, saya tidak pernah mau berhubungan dengan yang namanya tembakau, nikotin, minuman beralkohol, apalagi asap rokok. Â Karena saya sedari betul jika rokok dan alkohol mengandung toksin yang amat membahayakan kesehatan tubuh, terutama kulit. Hal ini semakin terbukti, karena saya pernah mendapati teman yang suka merokok dan minum minuman beralkohol, ternyata kulitnya tampak lebih kusam, tidak segar, berjerawat dan berwarna abu-abu kemerahan. Kukunya juga kekuningan dan dia tampak lebih tua dari umurnya. Garis-garis keriput tampak lebih jelas terlihat terutama di bagian bawah mata. Sedih banget deh lihatnya, tapi apa mau dikata, dia susah banget mengubah kebiasaan buruknya itu.
Dengan menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol, saya bisa memilki kulit yang tetap segar, kencang dan sehat.
Istirahat Cukup
Tidak dapat dipungkiri, istirahat dengan tidur yang cukup tidak hanya berguna untuk kesehatan, tapi juga kecantikan. Saya telah membuktikan, dengan tidur yang cukup dalam artian memiliki kualitas tidur yang baik.
Sebelumnya, saya pernah kurang tidur dan bergadang, namun setelah itu saya merasakan badan lemas dan berat. Bahkan dalam hal berfikir saya menjadi kurang fokus.
Dalam urusan kesehatan, tidur dan stres juga merupakan dua hal yang berkorelasi, dan keduanya dapat mempengaruhi kesehatan jantung. Dari berbagai referensi kesehatan disebutkan, jika tidur dapat mengurangi stres, menjaga berat badan yang tepat, mengontrol tekanan darah dan tingkat kolesterol menjadi lebih baik.
Dari referensi tersebut juga diketahui, kurang tidur dan sering bergadang akan dapat melemahkan sistem kekebalan/pertahanan tubuh khususnya pada kulit, bahkan bisa rentan terhadap penyakit. Hal inilah yang menyebabkan kenapa badan menjadi lemas dan berat seperti yang saya alami.
Lebih lanjut juga dikatakan, perubahan pada sistem pertahanan tubuh akan menganggu produksi kolagen. Padahal kolagen sangat berperan penting untuk mencegah keriput dan kekenyalan kulit. Rasa lelah ketika kurang tidur membuat otot-otot menjadi lebih tegang dan secara tidak langsung akan membuat garis-garis tipis pada wajah.
Dari pengalaman dan referensi tersebut, saya berusaha memantapkan dan menerapkan pada diri bahwa, saya boleh melakukan semua hal, tapi tidak lupa untuk istirahat. Sebagai seorang karyawan kantor dan kompasianer, tentu memiliki banyak aktivitas. Namun sebisa mungkin saya istirahat dengan tidur yang cukup, meski hanya sebentar atau beberapa jam saja. Yang penting kualitas tidurnya bukan lamanya tidur. Dari situ, saya mendapatkan tubuh saya menjadi bugar, segar dan stamina bertambah, walaupun aktivitas setiap hari yang cukup padat.
Saat saya cek kesehatan, saya mendapati kolesterol dan jantung saya stabil.
