"Yamaha," jawab Bu Zainab spontan.
"Kita akan membelinya secara tunai agar tidak pusing lagi memikirkan cicilan. Harga tunai biasanya lebih murah dibandingkan kredit," ujar Pak Bukhari.
Pak Bukhari dan istri pun datang ke sebuah dealer atau showroom Yamaha yang ada di kota Meulaboh Aceh. Petugas dealer/customer service (CS) laki-laki menyilakan calon pembelinya agar duduk di kursi yang ada di depan mejanya.
"Ada yang bisa dibantu Pak?" Tanya CS itu ramah.
"Istri saya mau cari sepeda motor."
"Benar Dik, saya maunya memiliki skuter matic keluaran terbaru yang cocok untuk keperluan kerja, jalan-jalan dan antar jemput cucu," sebut Bu Zainab.
"Disamping itu, irit bahan bakar, bagasi yang luas, lampu yang terang, tapak pijakan kaki yang besar, anti maling dan mudah dikendarai dimana saja terutama saat macet." Jelas Pak Bukhari menambahkan kepada CS Â itu,
Mendengar apa yang dikatakan bapak/ibu Bukhari, sang CS pun mengangguk-angguk, lalu menuntun keduanya memasuki ruang koleksi. Sang CS akhirnya memperkenalkan skuter matic Mio S kepada mereka.
"Segala keinginan bapak dan ibu tadi, ada pada Mio S Isyana ini," ujar sang CS sambil memberikan brosur Mio S bergambar Isyana dan secarik kertas yang berisi segala keunggulan Mio S kepada Bapak dan Ibu Bukhari.
"Kenapa dibilang Mio S Isyana ya?" Tanya Bu Zainab