Mohon tunggu...
Ikhlas Mawardi
Ikhlas Mawardi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Promosi Kesehatan dalam Rangka Menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi

6 Januari 2018   14:40 Diperbarui: 8 Januari 2018   03:23 2756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesalahan yang sering dilakukan oleh dukun sehingga dapat mengakibatkan kematian pada ibu, antara lain :

  • Terjadinya robekan rahim karena tindakan mendorong bayi didalam rahim dari luar sewaktu melakukan pertolongan pada ibu bersalin
  • Terjadinya perdarahan pasca bersalin yang disebabkan oleh tindakan mengurut-ngurut rahim pada waktu kala III
  • Terjadinya partus tidak maju, karena tidak mengenal tanda kelainan partus dan tidak mau merujuk ke puskesmas atau RS.
  • Terjadinya infeksi karena robekan jalan lahir
  • Memberikan ramuan yang ditempelkan ke jalan lahir yang bisa menyebabkan indeksi berat
  • Melakukan pemeriksaan dalam tanpa menggunakan hans skhoen atau sarung tangan
  • Membantu pertolongan persalinan dengan mendorong-dorong perut ibu

Kesalahan yang sering dilakukan oleh dukun sehingga dapat mengakibatkan kematian pada bayi, antara lain :

  • Memotong tali pusat denga bambu atau gunting yang tidak steril
  • Cara mengikat tali pusat yang tidak kuat sehingga terjadi pendarahan
  • Menaburkan abu dapur atau sarang laba-laba pada pusat bayi
  • Memberikan apoy mangan (daun sirih, jambe, kapur siri yang dikunyah dan ditempekan pada pusat bayi)
  • Memijat perut dan kepala bayi yang mengakibatkan trauma pada kepala bayi
  • Memandikan bayi segera setelah lahir sehingga menyebabkan hipotermia
  • Memberikan bedak bayi yang berlebihan pada lipatan-lipatan pada tubuh bayi sehingga menyebabkan iritasi pada kulit
  •  

Untuk mencegah kesalahan tindakan dukun tersebut di perlukan suatu bimbingan bagi dukun.

D. Tujuan Pembinaan Dukun Bayi

Untuk meningkatkan kualitas dan status dukun, maka harus di lakukan upaya pelatihan dan pembinaan pada dukun dengan tujuan :

1.Agar mereka memiliki pengetahuan dan ide baru yang dapat di sampaikan dan diterima oleh anggota masyarakat.

2.Agar dukun melakukan persalinan dengan bidan sehingga terjadi kemitraan yang baik

3.Untuk memperbaiki kegiatan -- kegiatan yang sebenarnya sudah dilakukan oleh dukun, seperti memberikan, saran tentang kehamilan, melakukan persalinan bersih dan aman, serta mengatasi masalah yang mungkin muncul pada saat persalinan, sehingga angka kematian ibu dan bayi dapat dikurangi atau di cegah sedini mungkin.

E. Manfaat Pembinaan dan Kemitraan Dukun

  • Meningkatkan mutu ketrampilan dukun bayi dalam memberikan pelayanan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
  • Meningkatkan kerjasama antara dukun bayi dan bidan.
  • Meningkatkan cakupan persalinan dengan petugas kesehatan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun