Hal itu berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh peneliti Indonesian Heritage Society.
"Menara Sinyal punya fungsi sebagai menara sinya waktu,"
Merujuk hasil penelitian tersebut, Menara Sinyal terlebih dahulu dibangun pada tahun 1839, kemudian disusul pembangunan Menara Syahbandar pada tahun 1850-an.Â
Dalam penelitiannya, titik nol Batavia bukanlah titik nol kilometer Jakarta melainkan titik nol meridian utama yang menunjukkan waktu atau Greenwich Meridian Time (GMT).
"Setelah diteliti lagi sebenarnya itu bukan titik ya, ya titik tapi yang dilalui garis meridian utama. Menara Sinyal punya fungsi sebagai menara sinyal waktu," jelas Firman.
Pada masa itu, sekira 1830-an, para pelayar mengatur waktunya dengan melihat bola waktu di Menara Sinyal saat singgah di Batavia. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI