Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Braless, dari Gerakan Anti-Bra Sampai Menjadi Tren Fesyen di Kalangan Selebriti Dunia

17 Oktober 2022   21:36 Diperbarui: 17 Oktober 2022   21:50 1089
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : theguardian

Dari catwalk, tren braless merambah ke layar lebar.  Film garapan sutradara Martin Scorsese yang bertajuk "Taxi Driver" menjadi film yang menampilkan Cybill Shepherd tanpa bra.  Ya, ia memakai gaun rancangan Diane von Furstenberg, wrap dress yang ikonik saat berada satu scene dengan Robert De Niro.

Bianca Jagger (lagi-lagi Jagger) yang merupakan ikon gaya abadi selama tahun 70-an kerap memakai atasan berdada rendah tanpa memakai bra.  Kabarnya hal ini pernah membuat Mick Jagger kalang-kabut saat ibunya berkunjung ke rumahnya karena Bianca menolak untuk  mengganti atasan tipis tanpa branya dengan pakaian lainnya.

Selain model catwalk dan bintang film, tren braless pun mampir di kancah musik.  Front-woman grup rock Blondie, Debbie Harry yang selalu bergaya mod, punk, dan glam itu kerap tampil tanpa bra.  Gaya inilah yang akhirnya menjadi tampilan khasnya.

Tahun 90-an ada supermodel asal Inggris, Kate Moss yang kembali mempopulerkan tampilan tanpa bra setelah tahun 80-an diramaikan oleh bra unik berbentuk cone rancangan Jean-Paul Gaultier yang dipakai Madonna.

Walaupun Madonna sangat terkenal dengan cone bra-nya namun di pertengahan tahun 90-an, ia berlenggak-lenggok di catwalk tanpa bra bahkan bertelanjang dada.

Masih di pertengahan tahun 90-an, Jennifer Aniston yang menjadi pemeran Rachel Greene di film sitkom "Friends", tak hanya mempopulerkan tatanan rambutnya namun menjadikan tren braless hinggap di layar kaca.  Ia kerap kedapatan tidak memakai bra di scene-scene film yang beberapa waktu silam merilis edisi reuninya.

Memasuki tahun 2000-an, merk lingerie terkenal, Victoria Secret merilis wonder bra yang langsung menjadi tren di kalangan para wanita.   Namun, sepuluh tahun kemudian, semua berbalik.  Tren braless kembali hadir utamanya di tahun 2012 dengan adanya kampanye #FreetheNipple yang kontroversial.  

Hal ini dipicu karena adanya standar ganda dan penyensoran tubuh wanita di media sosial.  Kampanye ini menganjurkan bahwa puting wanita harus diterima secara hukum dan budaya.  

Kendall Jenner, Miley Cyrus, Rihanna, dan Chrissy Teigen adalah beberapa selebriti yang mendukung kampanye ini.  Mereka dengan segera membuang branya masing-masing.

Bila di CFDA Awards tahun 2014 ada Rihanna yang braless, maka di Met Gala tahun 2015 giliran Beyonce yang tampil non-bra.  Tahun-tahun selanjutnya ada Kylie Jenner dan Zoe Kravitz.  Dan tibalah puncaknya di Met Gala 2022 yang dihelat bulan Mei silam.

Tren braless di tahun-tahun ini dipicu pula dengan adanya pandemi.   Ya, pandemi yang mengharuskan orang-orang tinggal dan bekerja di rumah membuat tren  pakaian yang lebih santai naik ke permukaan termasuk tanpa bra.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun