***
Nara berdiri mematung menatap gadis yang tengah tersenyum padanya. Â Matanya seakan enggan berkedip. Â Rein terlihat sangat menawan dalam balutan kebaya yang sesuai dengan warna toga yang masih ia kenakan.
"Kak, hallo." Sapa Rein sambil melambai-lambaikan tangannya di depan wajah Nara.
Nara terbangun dari lamunannya dan tersenyum kepada Rein.
"Hai, eh duduk di sana yuk." Nara menunjuk tempat yang ia maksud. Rein mengangguk dan mengikuti pemuda itu dengan langkah tertatih karena high heels yang ia gunakan terasa sangat menyiksa.
 "Rein, hari ini mungkin hari terakhir kita bertemu." ujar Nara.
Rein menganggukan kepalanya. Â Rencananya Nara akan melanjutkan kuliahnya di salah satu perguruan tinggi negeri di Surabaya.
"Sudah lama aku ingin mengatakan ini."
Rein mengerutkan dahinya.
"Mengatakan apa?"
"Aku..." Belum sempat Nara melanjutkan kalimatnya, tiba-tiba datang serombongan teman satu jurusannya yang meminta untuk foto bersama. Sementara Rein sendiri telah di tunggu oleh kakak lelakinya yang terlihat tak sabar.