Ketidaksengajaan adalah awal dari berdirinya band yang telah menelurkan 4 album ini. Mark Roberts yang merupakan salah seorang personil grup band Ycriff secara tak sengaja menyaksikan Cerys Matthews yang tengah mengamen di jalanan. Dari pertemuan itulah Catatonia yang awalnya bernama Sweet Catatonia terbentuk. Dua album mereka yaitu Way Beyond Blue dan International Velvet meraih kesuksesan. International Velvet adalah album pertama mereka yang rilis di Amerika Serikat di bawah naungan label milik sang dewa grunge, Neil Young. Lagu-lagu seperti I am Mob, Game On, Mulder and Scully, Road Rage dan Strange Glue yang berada di dalam album yang telah disertifikati platinum itu dapat duduk dengan manisnya di beberapa tangga lagu populer kala itu.
Album ketiga mereka Equally Cursed and Blessed cukup sukses, walaupun hanya melahirkan satu buah single, yaitu Dead From the Waist Down yang merupakan single terakhir mereka yang dapat bertengger di sepuluh besar tangga lagu di negaranya.
Dan semuanya berakhir di album keempat mereka Paper Scissors Stone. Cerys yang memiliki masalah dengan alkohol harus masuk panti rehabilitasi yang secara tak langsung membuat band Britpop yang diprediksi akan bertahan lama itu membubarkan diri.
The Cardigans adalah band asal Swedia yang telah merilis 6 album, yaitu Emmerdale, Life, First Band on The Moon, Gran Turismo, Long Gone Before Daylight, dan Super Extra Gravity. Love Fool adalah lagu yang telah membuat band emo yang beranggotakan Nina Persson, Magnus Sveningsson, Lars Olaf Johansson, Bengt Lagerberg dan Peter Svensson itu menjadi salah satu band yang dikenal di kalangan penikmat musik rock alternative. Album mereka yang bertajuk Gran Turismo menempatkan single My Favourite Game sebagai single yang digemari setelah Love Fool.
Namun, ada suatu masa di mana mereka mengalami kejenuhan dengan anggota band yang seluruhnya pria yang kebetulan pula band tersebut tidak begitu mendunia. Band yang baru saja meluncurkan album keenamnya pada bulan Juni tahun ini berjudul Strange Little Bird itu digadang-gadang mampu menjembatani dua genre musik yang bertolak belakang, yaitu alternatif rock yang berisik dan pop yang mainstream.
Beberapa single keren mereka yang pernah memuncaki beberapa tangga lagu dunia, di antaranya adalah #1 Crush, Stupid Girl, Only Happy When It Rains dan I Think I’m Paranoid. Selain mengisi soundtrack film Romeo + Juliet serta Cruel Intentions, Garbage pun diberi kepercayaan untuk menghiasi film James Bond dengan lagu The World is Not Enough.
Mereka di atas hanyalah sebagian kecilnya, karena masih banyak wanita hebat berbakat yang telah menjadikan dunia musik yang genrenya didominasi oleh pria ini menjadi begitu berwarna.
Sekian.