Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Poni Superman

8 April 2016   14:23 Diperbarui: 8 April 2016   14:48 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa engkau tega kepada ku? Membuatku risau dan galau di selimuti rasa tak menentu.

Mengintimidasiku dengan salon dan setrika. Kalau begini, mending gak berambut saja.

Tapi semua pikiran buruk ku terhapus sudah. Ketika Tante ku datang dengan rambut baru nya.

Rambut yang senada dengan milik ku. Yang katanya berharga duaratus lima puluh ribu.

 

Akhirnya aku sadar. Bahwa tidak ada yang sempurna di dunia.

Lalu Ibu pun berkata "Syukuri lah apa yang ada."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun