Tugas 3.1.a.8 Koneksi Antar Materi
Rangkuman Kesimpulan Pembelajaran
Oleh : Iis Sakila, S.PD.SD
Calon Guru PenggerakÂ
Angkatan 6
Kabupaten Majalengka
Bagaimana filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka memiliki kaitan dengan penerapan pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin?
Sebagai seorang pemimpin, harus memiliki keberanian dan kepercayaan diri untuk menghadapi konsekuensi dan implikasi dari keputusan yang diambilnya. Dan pengambilan keputusan didasarkan pada nilai-nilai kebajikan universal, kepentingan murid dan rasa tanggung jawab.Â
Dari keputusan yang diambil, berarti ada nilai-nilai yang dijunjung tinggi.  Nah, nilai-nilai kebajikan yang dijunjung tinggi inilah yang akan menjadi teladan bagi murid. Sesuai dengan filosofi Ki Hadjar Dewantara dalam pratap triloka yang terdiri dari 3 semboyan, yaitu "ing ngarso sing tuladha, ing madya mangun karsa,  dan tut wuri handayani". Ketiga semboyan tersebut artinya di depan memberi teladan, di tengah memberi motivasi  dan di belakang memberikan dukungan.Â
Ki Hadjar Dewantara berpandangan bahwa seorang guru/pimpinan sekolah harus mampu memberikan teladan dan contoh praktik baik, khususnya kepada murid dan umumnya untuk orang banyak. Jadi, kaitannya sangat jelas, dalam setiap pengambilan keputusan seorang guru/pimpinan harus memberikan karsa  atau usaha keras sebagai wujud filosofi triloka.Â
Bagaimana nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, berpengaruh kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan?