Mohon tunggu...
Iis Pernata
Iis Pernata Mohon Tunggu... Guru - IBU RUMAH TANGGA

Selalu bersyukur, bermimpi dan berharap kepadanya...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Terpaksa Meminang 2: Jebakan Masa Lalu

6 Maret 2022   16:58 Diperbarui: 6 Maret 2022   17:01 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

***

Triiing triiing triiing...

Sam masih bergelung di dalam selimut hangatnya, meski deringan ponsel mulai mengganggu. 

Dengan enggan Sam meraih benda tersebut dari atas nakas, ia menyipitkan mata menatap layar persegi itu untuk melihat, siapa gerangan yang menghubunginya pagi-pagi begini. 

Arini? Sam terlonjak bangkit.

"Halo? Arini?"

Hening...

"Halo? Maaf siapa disana?"

Masih tak ada jawaban.

Sam kembali menatap layar ponselnya, ia mulai bingung sambil menggaruk-garuk kepala yang tak gatal.

Mungkin salah sambung atau Arini yang ia kenal salah memencet nomor hingga wanita itu tidak sengaja menghubunginya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun