Mohon tunggu...
Iir Hafsoh
Iir Hafsoh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa INISNU temanggung

Bermimpilah karena mimpi tidak akan pernah mati

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Manajemen Berbasis Sekolah dan Pesantren: Pendekatan dan Implementasi

26 Juni 2024   00:32 Diperbarui: 26 Juni 2024   00:48 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Manajemen berbasis sekolah (MBS) dan pesantren merupakan dua model manajemen pendidikan yang memiliki karakteristik unik, namun keduanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran. Dalam artikel ini, kita akan membahas konsep, pendekatan, dan implementasi dari kedua sistem ini 

Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)

1. Pengertian dan Konsep

Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah pendekatan desentralisasi dalam manajemen pendidikan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memungkinkan sekolah mengelola sumber daya secara lebih efektif sesuai dengan kebutuhan lokal.

2. Prinsip Utama MBS

Otonomi:Sekolah diberi kewenangan untuk membuat keputusan sendiri terkait pengelolaan keuangan, sumber daya manusia, kurikulum, dan lain-lain.

Partisipasi:Melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti guru, orang tua, siswa, dan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.

Akuntabilitas:Sekolah bertanggung jawab atas hasil pendidikan yang dicapai dan harus transparan dalam penggunaan sumber daya.

Kepemimpinan:Kepala sekolah berperan penting dalam mengarahkan dan memotivasi seluruh staf serta memastikan tujuan pendidikan tercapai.

3. Implementasi MBS

Perencanaan Strategis:Sekolah menyusun rencana jangka pendek dan jangka panjang berdasarkan analisis kebutuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun