Sekilas tentang Shopee, yang Perlu Kamu Ketahui

JNE Cashless dan SiCepat Reguler itu resinya otomatis, tidak perlu input resi seperti pos.

Pos Indonesia tidak masuk dalam gratis ongkir di Shopee.

Untuk area Jawa, JNE Cashless dan SiCepat Reguler ada gratis ongkir senilai 10 ribu, untuk luar Jawa ada gratis ongkir senilai 40 ribu.

Meski sudah dikirim dan resi otomatis, jika JNE Cashless atau SiCepat Reguler tidak segera input, status di sistem tidak akan berubah.

Jika dalam 224 status belum berubah, otomatis auto cancel atau ada pemberitahuan untuk memperpanjang masa garansi.

Jika kurang dari 124 jam, kamu tanya orderan sudah dikirim belum? Itu artinya kamu tidak cerdas. Kenapa tidak cerdas?

Shopee selalu menginfokan tanggal order, tanggal transfer, tanggal cancel, batas maksimal pengiriman dan perkiraan sampai tujuan.

Jika kamu merasa belum cerdas, jadilah buyer sekaligus jadi seller. Supaya kamu paham sistem di Shopee dalam dua kondisi, sebagai buyer, juga sebagai seller.

Tanpa ditanya pun, seller itu akan berusaha maksimal, kenapa?

Di Shopee ada sistem penilaian dari kecepatan respon chat pembeli, kecepatan pengiriman, testimoni pembeli dll. Itu semua masuk dalam performa toko. 

Jika kamu menemui buyer yang tidak cerdas dan tidak mau diedukasi, sudah dijelaskan tapi tidak paham, kamu bilang saja ke buyernya untuk cancel order. Kenapa?

Percuma kamu kirim, pada akhirnya dia akan tetap kasih kamu bintang satu. Dari awal sudah merasa tidak puas dengan kamu. Mending retur daripada tokomu hancur karena satu buyer yang tidak cerdas. Bintang atau performa toko itu seperti IPK, lebih sulit menaikkan daripada menurunkan.

Jika kamu sebagai seller, jangan pernah batalkan orderan pembeli. Biarkan pembeli yang membatalkan. Kamu cukup infokan ke pembeli barang tidak tersedia, stok habis dll, lalu setujui atau tolak.

Jika kamu yang batalkan, Shopee akan anggap kamu tidak aware dengan tokomu sendiri. Jika pembeli yang batalkan, Shopee anggap itu keinginan pembeli meski kamu yang minta batalkan.