1.2.a.9 Aksi Nyata Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Aksi nyata modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Saya Iin Nuraeni, calon guru penggerak angkatan 9 dari Kabupaten Pasuruan.

Baca juga: 1.2.a.8. Koneksi Antar Materi Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan aksi nyata modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak.

Saya melaksanakan rencana yang telah dituliskan pada refleksi 4P di bagian Koneksi Antar Materi mengenai Momen yang paling penting dan  menantang pun membahagiakan bagi saya dalam proses pembelajaran Modul 1.1 hingga Modul 1.2 adalah tentang Filosofi Ki Hajar Dewantara tentang Trilogi Pendidikan yaitu Ing ngarso Sung Tuladha, Ing Madyo mangun karso dan Tut wuri Handayani, dan saya tertarik juga dengan definisi Pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara, yaitu : Pendidikan adalah menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. 

Setiap anak mempunyai kodrat alam dan kodrat zaman. Kodrat alam adalah merupakan lingkungan dimana, dalam proses pembelajaran pendidik harus memperhatikan lingkungan dimana tempat tinggal anak tersebut dan harus menyesuaikan dengan adat, budaya lokal, sedangkan kodrat zaman artinya pendidikan harus sesuai dengan perkembangan zaman, hubungan materi pada modul 1.1 dengan saya sebagai pendidik di sekolah Dasar memberikan saya semangat luar biasa, untuk menjadi pendidik yang menuntun, teladan, agar peserta didik saya bisa mencapai keselamatan dan kebahagiaan baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat, dengan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan.

Baca juga: 1.2.a.6. Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2

Kemudian ketika mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan guru penggerak, di sini saya menemukan pencerahan lagi. bahwa nilai dan peran guru penggerak salah satunya adalah berpihak pada murid. Sehingga ketika saya melakukan pembelajaran maka saya berusaha untuk menampilkan perubahan dengan media pembelajaran yang menarik yang berupa video pembelajaran dan pembelajaran bisa dilakukan didalam maupun diluar kelas yang membuat anak nyaman dan menyenangkan.

a. BERPIHAK PADA MURID

Baca juga: Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1

Dokumentasi Pribadi

Menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid dengan mempertimbangkan gaya belajar siswa dan media yang inovatif dan kreatif.

Perasaan saya dengan menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid yaitu  merasa bahagia, termotivasi dan tertarik untuk mengembangkan media pembelajaran sesuai gaya belajar anak. Ide atau gagasan yang timbul kedepannya akan membuat kreasi dalam metode dan media pembelajaran dan menerapkan kepada agar  anak bebas dalam mengeksplorasi diri dalam mengumpulkan hasil pembelajaran mereka. 

Dampak atau perubahan positif yang paling saya rasakan adalah saya merasa menjadi guru yang optimis bergerak untuk melakukan pembelajaran yang berpihak pada murid dan saya merasa menjadi pendidik yang di rindukan, bagaimana tidak, saya melihat kepuasan di wajah-wajah yang tak berdosa, mereka berharap besok belajar lebih menyenangkan lagi.

Kegiatan 5S

Dokumentasi pribadi

 

Saya menerapkan kegiatan 5s senyum, sapa, salam, sopan dan santun yang merupakan pembentukan budi pekerti anak, dengan berkolaborasi bersama rekan sejawat dan melakukan kesepakatan yakni membuat jadwal piket dalam rangka menyambut siswa di pintu gerbang, kegiatan ini bertujuan menumbuh kembangkan karakter anak, dimana anak merasa dibutuhkan atau dirindukan oleh gurunya, menyambut mereka dengan senyuman, sapaan, bahkan pelukan akan membentuk jiwa yang penuh kasih sayang.

Dokumentasi pribadi

Membangun kesepakatan kelas untuk pembelajaran yang lebih baik menunjukan peran guru sebagai pemimpin pembelajaran

kesepakatan kelas 

b. MANDIRI

Mengikuti pelatihan, dan seminar kemudian diimbaskan ke rekan guru lain termasuk peran coach bagi rekan guru lain.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Pengimbasan atau coaching ke rekan guru lainnya

Refleksi terhadap penerapan guru penggerak pada nilai Mandiri, perasaan saya termotivasi dan terinspirasi dengan mengikuti berbagai pelatihan baik yang diadakan oleh kemendikbud ristek atau lembaga pendidikan lainnya, ataupun saya ikut beberapa event menulis/literasi dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi saya baik sebagai pendidik maupun sebagai publik figur di lingkungan masyarakat, kemudian saya imbaskan ke rekan guru lain (coach bagi guru Lain). Pembelajaran yang dapat saya ambil, kemandirian dalam meningkatkan kompetensi diri akan berdampak positif pada proses pembelajaran ke murid. Dampak atau perubahan positif yang paling saya rasakan dari Aksi Nyata saya, saya bersemangat dalam meningkatkan kompetensi diri untuk bergerak memajukan negeri.

c. REFLEKTIF

Melaksanakan evaluasi dan refleksi yang bertujuan perbaikan di segala aspek pembelajaran

Penerapan Nilai Guru Penggerak -Reflektif- Aksi nyata saya adalah menuliskan kelemahan dan kekuatan saya dalam proses pembelajaran, membuat rencana perbaikan, dengan berkolaborasi dan diskusi dengan kepala sekolah dan rekan sejawat terkait media pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif lalu mengejawantahkannya dalam tindakan nyata.

Penerapan nilai reflektif yang telah saya lakukan, Pembelajaran yang dapat saya ambil, refleksi menjadikan saya jauh lebih baik, menjadikan pembelajaran lebih berkualitas dan bermakna, dengan melakukan reflektif, saya bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan, dan bila ditemukan kekurangan maka saya akan segera memperbaiki diri, dan apabila ditemukan kelebihan maka saya akan terus berubah untuk menjadi guru yang lebih baik.

d. KOLABORATIF

Penerapan Nilai Guru Penggerak --Kolaboratif- Aksi Nyata yang saya lakukan adalah melakukan komunikasi dengan Bapak Kepala Sekolah, dan rekan sejawat untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi terhadap pembelajaran yang sudah saya lakukan.

Refleksi terhadap Penerapan nilai kolaboratif yang telah saya lakukan, 

Pembelajaran yang dapat saya ambil, kolaboratif dengan berbagai pihak memberikan kemudahan dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Manfaat kolaboratif menjadikan saya jauh lebih bersemangat dalam bekerja sama, terciptanya sebuah komunikasi yang menjadikan keluarga besar UPT SATUAN PENDIDIKAN SDN PEKOREN I semakin solid dan kuat.

kolaborasi rekan sejawat(dokpri)

membentuk komunitas praktisi yang beranggotakan guru-guru untuk belajar dan berpartisipasi dalam pengembangan diri mereka. Interaksi dan dialog antara anggota komunitas dapat berupa berbagi kekhawatiran, masalah, dan praktik baik untuk direfleksikan bersama-sama

Menjadi teladan dan agen perubahan di sekolah untuk lebih baik lagi.

e. INOVATIF

Penerapan Nilai Guru Penggerak --Inovatif- Aksi Nyata saya, melakukan inovasi dalam pembelajaran dengan menggunakan media chromebook dan login menggunakan akun belajar.id.

Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi

Pembelajaran interaktif

Refleksi terhadap Penerapan nilai inovatif yang saya lakukan, perasaan saya bahagia dan bersemangat. Pembelajaran yang dapat saya ambil, inovasi mampu memaksimalkan laku kodrat anak sesuai kodrat alam dan kodrat zaman. Dampak atau perubahan positif yang paling saya rasakan, termotivasi untuk melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran dengan menggunakan media yang ada di sekitar kita, baik dari alam (lingkungan sekitar) maupun dengan media IT.

Sebagai seorang guru penggerak saya juga harus memiliki peran dalam dunia pendidikan peran saya yang pertama adalah sebagai pemimpin pembelajaran, yang kedua sebagai coach bagi guru lainnya, yang ketiga sebagai pendorong kolaborasi, yang keempat mewujudkan kepemimpinan murid, dan yang kelima adalah penggerak komunitas praktisi.

Salam dan bahagia Bapak Ibu Guru Penggerak.

Wassalamualaikum wr,wb