Mohon tunggu...
iin nuraeni
iin nuraeni Mohon Tunggu... Guru - seorang ibu yang menyukai anak-anak, suka menulis, dan ingin terus belajar.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Belajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bersahabat dengan Luka

4 Januari 2022   20:49 Diperbarui: 4 Januari 2022   21:17 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bu, suaminya ibu namanya.......ya?" tanya beliau dengan menatap wajahku.

"Betul Bu" jawabku dengan nada biasa saja.

"Oh......!" hanya itu yang keluar dari mulutnya.

Sejak pertemuan di sekolah pada waktu itu, hampir semua rekan kerjaku membicarakan atau bahkan meghiburku, sampai-sampai ada yang memelukku dan memberikan aku kekuatan dengan nasehat-nasehatnya. Aku semakin tidak mengerti.

Aku mencoba bertanya pada suamiku, apa yang aku dengar itu benar adanya?

"Ayah, benarkah kalau ayah memilki wanita lain?" sahutku dengan nada rendah

"Tidak mungkin Ma....!" sahutnya dengan nada rendah.

"Alhamdulillah kalau begitu......." sahutku walau masih penasaran.

Aku mencoba terus mencari informasi dari suamiku dengan mengajaknya mengobrol tanpa bermaksud menyudutkan Beliau. Aku harus tahu yang sebenarnya. Tapi satu sisi aku takut, dan tidak tahu harus bagaimana?

Aku coba menghubungi teman yang rumahnya tidak jauh dari tempat dimana suamiku memiliki istri lagi, aku minta pada dia melihat dan memberikan informasi yang sebenarnya.Tapi jangan sampai Beliau tahu.

Tuhan, berita yang aku dengar seperti suara petir di siang hari, aku tidak tahu harus berkata apa, aku tak tahu harus berbuat apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun