Mohon tunggu...
Iin Andini
Iin Andini Mohon Tunggu... Guru - Pribadi

Guru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kiat Bertahan Hidup di Ibu Kota ala Perantau

7 Mei 2023   09:23 Diperbarui: 8 Mei 2023   09:04 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mudik Lebaran 2022, syarat mudik Lebaran 2022, protokol kesehatan mudik Lebaran 2022. (Shutterstock/Wulandari Wulandari)

Membuang Rasa Gengsi

Ada banyak peluang kerja di Ibu Kota Indonesia ini yang membawa seseorang pada kesuksesan. Akan tetapi, kita harus percaya diri untuk mewujudkannya. Kalau kita belum memiliki pengalaman apa pun, tunjukkanlah keterampilan yang dimiliki dengan cara berusaha mencari pengalaman untuk belajar. Kita tidak boleh gengsi dengan kekurangan dan latar belakang kita.

Walaupun persaingan di Jakarta begitu ketat, kita harus percaya dengan kemampuan yang kita miliki. Kita jangan membandingkan kemampuan atau kesuksesan orang lain dengan kemampuan kita apalagi dengan cara mengeluh. 

Jadikan sebagai motivasi untuk fokus dan terus belajar mencapai kesuksesan. Kerjakan apa pun itu selama kita mampu, positif, dan bermanfaat untuk menunjang karier ke depannya.

Memiliki Keberanian 

Franklin D. Roosevelt berkata, "Satu-satunya yang harus kita takuti adalah ketakutan itu sendiri." Kadang ketakutan menguasai diri kita sehingga takut mengambil keputusan. Datang dan tinggal di Jakarta adalah pilihan kita sendiri. Ada banyak masalah dan hambatan yang akan kita lalui. Namun, kita harus berani menghadapinya. Ada banyak orang sukses di Ibu Kota Indonesia karena keberanian mereka mengambil segala risiko agar bisa bertaham hidup.

Demkian halnya kita sebagai perantau. Jangan takut menanggung risiko dari setiap pilihan kita selama hal itu positif dan bermanfaat. Orang berlomba-lomba berjuang mencapai kesuksesan, kita pun harus berani bersaing secara sehat dengan kemampuan dan pengalaman yang kita miliki.

Membangun Koneksi 

Setelah kita memiliki komitmen, membuang rasa gengsi, memiliki keberanian, kita perlu membangun koneksi yang positif dengan orang lain. Sosialisasi perlu dilakukan agar kita bisa mendapatkan pengalaman yang luar biasa. Kita bisa berbagi cerita dan pengalaman dengan mereka agar pengetahuan kita semakin meningkat.

Karena tuntutan hidup di ibu kota yang begitu keras, sebagian orang menjadi cuek dan tidak peduli dengan keadaan sekitar sehingga lebih senang bekerja dan melakukan apa pun sendiri. 

Kadang kita perlu meningkatkan kualitas hidup kita dengan berbagi cerita dengan orang di sekitar kita. Di samping itu juga, mereka dapat membantu kita mendapatkan pekerjaan yang lebih baik berdasarkan pengalamannya bekerja sama dengan kita. Namun, bangunlah koneksi dengan orang-orang yang membawa pengaruh positif dengan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun