Sang kakek kemudian berlari pelan sesambil  menepuk setiap pundak yang ia jumpai sembari bernyanyi "Makin hari makin susah saja, menjadi manusia, yang manusia. Sepertinya menjadi manusia, adalah masalah buat manusia"
Agus seketika terkaget-kaget melihat tingkah sang kakek. Dalam hati agus menduga sang kakek adalah orang dalam gangguan jiwa (ODGJ). Tapi disisi hati yang lain agus bertanya "Tapi kok tadi pembicaraan kakek seakan-akan menggambarkan ia bukan pengidap ODGJ? Ah sudahlah" tegas agus dalam hati nya yang lain.
Dalam diam agus mulai menilik satu persatu keadaan sekitar "Benar sekali kata-kata si kakek. Kalau dipikir-pikir ruang media membaca manusia itu sangat luas, bukan hanya buku-buku, bukan hanya membaca dengan mata, tapi juga dengan rasa. Pikiran akan mengolah setiap yang dibaca oleh mata dan rasa yang diserap oleh manusia, entah berdasarkan pengalaman atau, kalimat-kalimat yang menari diatas lembaran"
Tak lama berselang, para petugas berwajib setitik demi setitik berhasil mengurai kemacetan. Meski menguras waktu. Agus merasa paling tidak mendapat kepastian dalam menunggu. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H