Mohon tunggu...
Ihsan Fahmi
Ihsan Fahmi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bekasi, Indonesia

l'Homme Sans Passe

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Hampir Saja Tertipu Lowongan Kerja

4 Mei 2021   02:37 Diperbarui: 4 Mei 2021   02:39 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pexels.com/id-id/foto/peringatan-scam-membiarkan-teks-di-latar-belakang-hitam-5697256/

Karena Jupri diminta lansung hari itu juga uang 150 ribu, Jupri mencoba memelas dan sedang berpura pura bohong, bahwa uang baru ada besok. Namun Gareng tidak memaksa dan memahami untuk mentransfer uang besok.

Setelah Gareng pulang dari rumahnya, Jupri langsung mencari semua informasi lowongan serupa apakah ada oknum dalam seleksi tersebut. tak pakai lama, dalam mesin pencari google, ada beberapa berita yang memberitahu bahwa banyak warga terjebak sebagai penerima atau pendamping oleh oknum tersebut. nominalnya pun sama, yaitu menyetor uang 150 ribu rupiah. 

Setelah itu berita itu ia tunjukkan ke Ibunya, bahwa oknum yang kerumahnya tadi mencoba menipu dirinya. Ibu yang melihat berita online di gawai milik Jupri pun cukup terkejut, dan meminta Jupri waspada. 

Keesokan harinya, telpon Jupri berdering,telepon masuk itu dari Gareng. Ia menanyakan kapan uang tersebut di transfer agar dokumennya cepat di screening.   Karena banyak informasi janggal, Jupri sudah memutuskan untuk menolak ajakan tersebut. dan mencoba memberi tahu bahwa pada malam kemarin ia sudah diterima kerja, namun berstatus kerja dari rumah atau WFH (Work From Home). 

Mendengar penjelasan tersebut, gareng tidak lagi menghubungi Jupri. 

 

NB : Jika ada kesamaan pengambilan nama mohon untuk dimaklumi, bahwa itu hanya bentuk nama samaran 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun