Mohon tunggu...
Igoendonesia
Igoendonesia Mohon Tunggu... Petani - Catatan Seorang Petualang

Lovers, Adventurer. Kini tinggal di Purbalingga, Jawa Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kala Politisi Adu Puisi

2 April 2014   16:24 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:11 573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fadli Zon, 29 Maret 2014

Tak rela pemimpinya terus disindir Fadli, PDI Perjuangan pun menyerang balik. Mereka mengutus sastrawan muda Facmi Habsyi untuk membelasnya. Fahmi menulis sajak ‘Pemimpin Tanpa Kuda’. Tampaknya, Ia ingin menyentil Prabowo Subianto yang pernah berkampanye mengendarai kuda super mahal dengan mengembar-gemborkan program yang diklaim pro rakyat.

[caption id="attachment_318130" align="aligncenter" width="300" caption="Prabowo dan Kudanya (www.tempo.co)"]

1396405126797939206
1396405126797939206
[/caption]

Ironi itu ditulisnya dalam puisi berikut ini :

PEMIMPIN TANPA KUDA

Masa kompeni telah berlalu lama
Tak ada jarak rakyat dan centeng
Masa perang telah berganti damai
Tak ada jarak prajurit dan panglima

Masa gagah-gagahan telah tak laku
Tak ada jarak manusia dan manusia

Kejantanan telah berubah
Tak ada amarah dipunggung kuda

Bung Karno blusuk Cipagalo beralas nestapa
Temukan Marhaen tanpa asa

Pemimpin tak perlu kuda
Rakyat tak suka gaya
Cukup Tuhan Punya Kuasa

Cianjur, 30 Maret 2014

Fadli tampaknya memang sudah menunggu umpanya bersambut. Tak perlu waktu lama, Ia menelurkan syair satir berjudul ‘Sandiwara’. Tampak jelas Ia ingin menyerang Jokowi yang digambarkan sebagai orang yang ingkar atas janji-janjinya.

Inilah syairnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun