Mohon tunggu...
Iffan Zulkais
Iffan Zulkais Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Merupakan seorang mahasiswa dari kampus UIN Banten, menyukai topik yang berhubungan dengan isu sosial politik. Memiliki sebuah tujuan untuk mencerdaskan bangsa dan juga para pembaca setia yang telah membaca tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Videografi Mengabadikan Rasa Kemanusiaan

30 Desember 2024   01:26 Diperbarui: 30 Desember 2024   01:26 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penjual Es Teh dengan daganganya (gambar : Jabar Ekspres.com)

Celotehan tersebut disahuti oleh gelak tawa jemaah dan sejumlah orang disekitarnya. Namun tanggapan berbeda terjadi di dunia- maya. Kebanyakan warganet menaruh simpati kepada sosok penjula es teh itu, serta memberikan penilaian kalau candaan Miftah telah melewati batas kewajaran.

Berita ini menyebar dengan cepat, sehingga menimbulkan sebuah kehebohan. Terdapat sejumlah pandangan negatif dari masyarakat kepada seorang pendakwah yang belum mencerminkan adab terhadap seorang pedagang. Kedua belah pihak telah saling memaafkan dan penjual tadi seketika berubah nasibnya menjadi lebih baik. Banyak warganet yang menaruh simpati, bahkan sukarela untuk mengirimkan donasi pada Sunhaji.

Beberapa waktu setelah kabar ini menjadi viral, Miftah sudah meminta maaf secara terbuka. Miftah mengatakan ia juga sudah mendatangi kediaman Sunhaji dan mengaku khilaf saat mengutarakan candaan yang sifatnya mengolok-olok itu.

"Saya memang sering bercanda dengan siapapun, maka untuk itu atas lelucon tersebut maka dengan ini saya memohon maaf yang sebesar-besarnya dan berbicara pada Pak Sunhaji secara langsung dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf bagi saya" terang Gus Miftah dalam video.

"Saya meminta maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu dengan candaan saya. Yang dinilai oleh masyarakat mungkin berlebihan. Ini merupakan instrospeksi untuk saya, agar lebih berhati-hati berbicara di depan publik dan masyarakat" tambahnya.

Tanggapan Ahli Videografi Mengenai Berita Gus Miftah

Sejumlah ahli dibidang videografi seperti Akhmad Faim dalam akun Instagramnya @faim_achmad mengatakan "Petugas yang duduk di tempat operator switcher livecam punya peran penting saat mengarahkan kamera ke arah Gus Miftah, dilanjutkan dengan kamera dua yang menyorot ekspresi penjual es teh terlihat sedang menghela nafas tanpa senyum menjadi sebuah bukti bahwa warganet turut merasakan sakit yang sama. Sehingga ini menjadi sebuah bukti nyata, akan pentingnya menjunjung tinggi rasa kesopanan" ungkapnya pada tanggal 7 Desember 2024.

Fenomena ini membuat geram dunia maya sekaligus menjadi pelajaran berharga, sebagai seorang tokoh publik harus bisa menjadi contoh bagi para pengikutnya agar tidak merendahkan profesi apapun selama pekerjaanya tidak merugikan orang lain. Video yang beredar akan menjadi jejak digital dan sangat sulit untuk dihilangkan, jadi mari berfikir serta bertindak dengan bijak.

Referensi

Akhmad Faim. "Tuhan Merubah Nasib Melalui Jari Videographer". Instagram, https://www.instagram.com/reel/DDPsAAUTz4O/?igsh=MXFxczl5c2NmNXM5ag. Diakses pada 15 Desember 2024, Pukul 10:39 WIB.

Rani Maulidah. "Videografi : Pengertian, Macam, dan Tekniknya". Kumparan, https://kumparan.com/rani-maulidah/videografi-pengertian-macam-dan-tekniknya- 20xuMbxCNFd. Diakses pada 15 Desember 2024, Pukul 10:42 WIB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun