Mohon tunggu...
IDRIS APANDI
IDRIS APANDI Mohon Tunggu... Penulis - Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Refleksi Jelang Penentuan Pilihan

13 Februari 2024   14:42 Diperbarui: 14 Februari 2024   03:56 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jelang detik-detik menyalurkan hak pilih, masih ada waktu untuk merenung dan memikirkan keputusan terbaik untuk pemimpin bangsa dan negara ini. Kita tentu ingin negara ini berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam berbudayaan seperti yang diamanatkan oleh Bung Karno, salah satu proklamator kemerdekaan RI. 

Kita pun tentu juga ingin negara ini menjadi negara yang maju, unggul, diperhitungkan, dihormati dan dihargai baik dalam pergaulan level regional atau pun internasional. Kita tentunya negara ini hadir sebagai pelindung dan penjaga bagi rakyatnya. Mari tentukan pilihan dengan cerdas dan kritis untuk Indonesia yang lebih baik. Selamat memilih. Selamat ikut menentukan masa depan Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun