Mohon tunggu...
IDRIS APANDI
IDRIS APANDI Mohon Tunggu... Penulis - Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

SMPIT Ummul Quro Kemang: Motekar, Berprestasi, dan Berkarakter

2 Oktober 2018   14:26 Diperbarui: 2 Oktober 2018   14:31 857
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SMPIT Ummul Quro Kemang Kab. Bogor. Dokpri.

Sebagai sekolah yang menjadi rujukan PPK, sekolah ini berupaya melakukan berbagai program untuk mengintegrasikannya baik dalam kegiatan pembiasaan, kegiatan pembelajaran (intrakurikuler), kokurikuler, dan kegiatan ekstrakurikuler. Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Pak Suhandi, dampak positif dari dijadikannya sekolah ini sebagai sekolah rujukan PPK adalah semakin menguatkan dan mengokohkan pendidikan karakter yang selama ini telah dilakukan oleh sekolah. Guru-guru pun menjadi tahu bahwa hal yang selama ini dilakukan dalam mendidik dan mengajar siswa kental dengan muatan pendidikan karakter. Oleh karena itu, para guru semakin bersemangat mendukung program tersebut.

Sekolah ini melaksanakan pembelajaran dari pagi sampai dengan sore hari. Pagi-pagi seluruh siswa disambut kehadirannya dalam kegiatan Sapa Pagi.  Selanjutnya, di kelas dimulai dengan MM (Morning Meeting) dipandu oleh Wali Kelas. Selanjutnya, dimulai KBM sesuai jadwal. Istirahat siswa diisi dengan pembiasaan ibadah dan akhlak islami. Siang hari, siswa shalat duhur berjamaah. Setelah itu, siswa makan siang bersama. Lanjut KBM sampai dengan waktu ashar. Shalat ashar merupakan bagian dari pembelajaran.

Ada satu hal yang menarik di sekolah ini, utamanya kaitannya dengan karakter integritas, yaitu guru dilarang menerima hadiah dalam bentuk apapun dari orang tua,  karena tidak boleh ada guru yang diperlakukan spesial oleh orang tua. Karena keberhasilan seorang siswa bukan karena jasa satu atau dua orang guru, tetapi keberhasilan seluruh tim. Selain itu, dalam rangka menjaga objektivitas setiap guru.

Dalam kaitannya dengan kegiatan literasi, sekolah ini telah menerbitkan majalah sekolah yang diberi nama INTELLIGENT (Intellectual Muslim Generations). Majalah ini selain menjadi wahana untuk menyebarkan informasi dan komunikasi, juga menjadi wahana untuk membangun budaya menulis di kalangan guru dan siswa SMPIT Ummul Quro. Seiring dengan digulirkannya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) oleh Kemdikbud, sekolah ini telah melakukannya, bahkan telah memiliki media dalam bentuk majalah. Keberadaan majalah ini pun ditunjang oleh adanya kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik dan fotografi. Hasil tulisan atau foto-foto kegiatan dapat dimuat dalam majalah ini.

Kepemimpinan kepala sekolah yang visioner dan tata kelola yang baik telah menjadikan sekolah ini sebagai organisasi pembelajar. Melalui berbagai inovasi program, Pak Suhandi disertai dukungan para pendidik dan tenaga kependidikan SMPIT Ummul Quro berhasil menjadikan sekolah ini motkar, berprestasi, sekaligus berkarakter. Ingin sekolah anda maju? Silakan studi banding ke sekolah ini dan dapatkan resep manjur peningkatan mutu sekolah. Wallaahu a'lam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun