Mohon tunggu...
IDRIS APANDI
IDRIS APANDI Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat bacaan dan tulisan

Pemelajar sepanjang hayat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pesan Budaya dan Pendidikan dari Jembatan Akar

2 Mei 2016   10:26 Diperbarui: 3 Mei 2016   04:16 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesan budaya dari jembatan tersebut adalah pentingnya menjaga silaturahmi dan gotong royong antar sesama manusia. Jembatan akar tersebut menjadi saksi bisu hubungan silaturahmi masyarakat antar dua kampung dari generasi ke generasi. Kokohnya silaturahmi diharapkan seperti kokohnya akar-akar yang membentuk jembatan akar. Warga Pesisir Selatan yang mayoritas beragam Islam tentu menyadari bahwa silaturahmi dapat memanjangkan umur, mendatangkan rezeki, dan merekatkan persaudaraan.

Sedangkan pesan pendidikan dari jembatan tersebut adalah bentuk perhatian dan dedikasi dari seorang Pakiah Sokan, ulama setempat tentang pentingnya pendidikan, utamanya pendidikan agama saat itu. Pakiah tidak ingin warga kedua kampung tersebut buta huruf Al-Qur’an dan ilmu agama lainnya.

Jika dikaitkan dengan kondisi saat ini, tentunya anak-anak dari kedua kampung tersebut bukan hanya diharapkan serius menuntut ilmu agama, juga menuntut ilmu umum sebagai sebagai bekal untuk hidupnya. Saya tidak tahu banyak tentang sejarah hidup Pakiah Sokan, tapi  dari jembatan akar yang dibuatnya, Saya berpendapat bahwa Beliau adalah sosok pejuang sekaligus pahlawan pendidikan bagi warga setempat. Nilai-nilai kejuangan dari sosok Pakiah Sokan harus dilestarikan oleh insan-insan pendidikan seperti pentingnya melestarikan jembatan akar yang merupakan icon wilayah setempat.

Penulis, Widyaiswara Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat.

Oleh: IDRIS APANDI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun