Choi Mu-Jin mengutus Yoon Ji-Woo untuk menjadi mata-matanya di kepolisian. Yoon Ji-Woo yang telah diberikan identitas palsu berhasil menjadi polisi.Â
Niat Yoon Ji-Woo menjadi polisi selain menjadi mata-mata adalah untuk membalas dendam karena Choi Mu-Jin mengatakan bahwa pembunuh ayahnya adalah seorang polisi.
Awal bergabung di divisi kejahatan narkoba, Yoon Ji-Woo sempat diremehkan karena dia seorang wanita. Tetapi akhirnya kemampuannya diakui oleh rekan-rekan setimnya.
Drama ini memiliki episode yang pendek hanya delapan episode sehingga alurnya cepat dan setiap episode menegangkan.
Sinematografi yang banyak menampilkan suasana gelap sangat keren dan pas menggambarkan suramnya hidup Yoon Ji-Woo dan gelapnya dunia hitam.
Adegan laga yang ditampilkan juga keren dan setiap gerakan dari pertarungan mengalir natural dan harmoni seolah memang sedang menyaksikan pertarungan nyata.
Bahkan Han So-Hee berlatih sangat keras selama dua bulan untuk adegan laga tersebut bahkan sutradara mengancam Han So-Hee jika tidak sungguh-sungguh berlatih, maka dia tidak akan bekerja sama lagi dengan Han So-Hee.
Ternyata totalitas akting Han So-Hee tidak mengecewakan sutradara, Han So-Hee berhasil memerankan dengan baik karakter Yoon Ji-Woo.
Drama ini juga disutradarai oleh Kim Jim Min yang termasuk sutradara terbaik korea dan pernah menerima penghargaan sebagai Best Production for Marriage Contract di 9th Korea Drama Awards
Plot twist yang tak terduga juga menjadi kekuatan drama ini karena ternyata yang menjadi pembunuh ayahnya bukan polisi tapi orang lain yang tak terduga (saya sengaja tidak menyebutkan namanya karena buat yang belum menonton supaya masih tetap penasaran dengan drama ini).
Tapi karena saya banyak sekali menonton drama-drama Korea yang genrenya sejenis, saya dari awal berhasil menebak siapa pembunuh ayahnya Yoon Ji-Wo, jadi rasa penasaran saya tentu saja berkurang.