Mohon tunggu...
Ida FaridatulHasanah
Ida FaridatulHasanah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Articel writer, Content writer and Disign Poster

Belajar Menjadi Lebih Baik dan Terbaik, InshAllah Allah blessing us

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Sejarah Nikmatnya Kopi Hitam

22 Juli 2024   10:36 Diperbarui: 22 Juli 2024   10:45 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

3. Memasuki Pasar Eropa

Penyebaraan kopi di tanah Eropa sempat menerima penolakaan di tahun 1600 oleh seorang Paus Clement VIII mengungkapkan bahwa budaya kopi merupakaan sebuah Bid'ah, yang dimaksudkan adalah budaya luar yang bisa mengancam diri mereka dan stuktural keagamaan, oleh karena itu meminum atau mengkonsumsi kopi merupakaan bagian berdosa.

Setelah melewati berbagai kontoversi yang ada, akhirnya kopi mendapatkan perizinan untuk masuk dan dikonsumsi oleh masyarakaat. Kopi menjadi bagiaan dari makanan atau minuman yang halal dimakan oleh seorang kristen. Pada tahun yang sama kopi yang dibawa dari Mekkah ke India oleh seorang Baba Budan saat pulang dari Ibadah haji di Mekkah. Kemudiaan di tahun 1616 kopi yang berasal dari Mukha, Yaman dibawa ke Belanda. Dan di tahun 1645, kedai kopi pertama dibuka di wilayah Eropa tepatnya di Venesia, Italia.

Di tahun 1616 oleh seorang saudagar asal Venesia biji kopi dibawanya dari tanah Turki, namun dalam jumlah sedikit yang tidak mencukupi kebutuhaan pasar. Oleh karenanya mereka mulai membudidayakan biji kopi dengan menanam dibeberapa tempat di tanah Eropa. Belanda adalah negara di Eropa yang pertama kali berhasil menenam biji kopi dan membudidayakaan kopi di tahun 1616. Kemudiaan melebarkan sayapnya dengan membawanya ke pulau Jawa Indonesia

Tahun 1650, untuk pertama kalinya kedai kopi dibuka di negeri Eropa tepatnya di komplek Oxford. Kemudiaan di tahun 1658, Belanda juga membuka kebun kopi pertamanya di Ceylon yang saat ini menjadi Sri Lanka. Kedai Kopi mulai merambah ke negara lainnya di Eropa, tepatnya di tahun 1668 pemilik kedai kopi Edward Lloyd's dibuka di London.

4. Masuknya Kopi di Indonesia

Awal mula kopi dikenal di Nusantrana tepat pada tahun 1696 oleh penjajah kolonialisme Belanda. Pada masa itu Belanda membawa bibit kopi pertama dari Malabar, India ke pulai Jawa. Bibit kopi berasal dari Yaman yang merupakan negara dengan pelopor kopi terbesar. Bibit kopi yang diketahui berjenis arabika tersebut dikirim dari Malabar, India oleh seorang Gubernur Belanda yang pada saat itu bertugas di Batavia (Jakarta).

Tepat pada tahun 1706 kopi pertama di Pulau Jawa berhasil setelah dua kali upaya dilakukan. Tepat para tahun 1699 upaya kedua dilakukan akibat percobaan penanaman pertama gagal total dan mengakibatkan selurug tanaman hancur terkena gempa bumi dan banjir. Hasil panen dari kopi tersebut dikirimkan ke kebun Raya Amsterdam untuk diteliti, dan menurut hasil kopi tersebut memiliki kualitas yang sangat baik dan memiliki potensi untuk diperdagangkan.

Memiliki potensi besar, Belanda memutuskan untuk melebarkan sayapnya dan memperluas perkebunan kopi ke beberapa daerah di Nesantara lainnya, seperti Aceh, Sumatera Utara, beebrapa daerah di Pulau Sulawesi, Bali, dan Papua. Belanda menggencarkan pembukaan lahan untuk tanaman kopi hampir seluruh pulau yang mampu tumbuh subur dapat menghasilkan yang bisa dinikmati.

Referensi :

https://id.wikipedia.org/wiki/Kopi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun