Sebelum diuraikan lebih jauh, beberapa profil singkat linguis (pegiat linguistik) dan poliglot (orang yang mampu berbicara/menulis dalam banyak bahasa) di bawah ini mungkin familiar bagi Anda.
Tokoh-tokoh linguis
(-) Ferndinand de Saussure: bagi orang yang bergulat di bidang bahasa tentu ingat kalimat "bahasa sebagai fakta sosial" yang berasal darinya. Selain bahasa Prancis, tidak jelas  berapa bahasa yang ia kuasai.
(-) Noam Chomsky: konsep universalitas bahasa yang terus digali hingga kini dimulai dari salah satu bukunya pada 1957. Di samping bahasa Inggris, ia juga menguasai bahasa Ibrani kuno.
(-) Rene van den Berg: anggota SIL International, menguasai setidaknya delapan bahasa, tiga di antaranya bahasa-bahasa di Indonesia.
(-) J.W.M Verhaar: tokoh linguistik Indonesia, menguasai beberapa bahasa Nusantara selain bahasa Belanda dan bahasa Inggris.
Tokoh-tokoh poliglot
(-) Ioannis Ikonomou: penerjemah Parlemen Eropa, menguasai 32 bahasa.
(-) Patrice Evra: bek kiri Manchaster United, bisa berbicara dalam bahasa Prancis, Portugis, Spanyol, Italia, dan Inggris.
(-) Jose Mourinho: pelatih Real Madrid, mampu berbicara dalam bahasa Portugis, Spanyol, Prancis, dan Inggris dengan sangat lancar.
(-) Emil Krebs: orang Jerman, diketahui menguasai 68 bahasa dan mempelajari 120 bahasa lainnya.