Andre yang baru 11 tahun tapi karena lulus Akselerasi sekarang sudah SMP di MercySmart Homeschooling menjelaskan teknis software, kok bisa dari mengklik Aplikasi CONTROL terhubung dengan validasi data kependudukan di KPU dan selanjutnya bisa masuk System Whistle Blower KPK dan masuk sistem jaminan LPSK. Jadi dengan menggunakan berbagai software applikasi komputer dan ribuan coding, ternyata semua data itu bisa terjamin dan sampai di orang yang tepat.
"Jadi lewat Aplikasi CONTROL, pelapor akan dijamin keamanannya dan tidak jadi pesakitan seperti yang dipertontonkan MKD di DPR RI, " tambah Christie yang mahasiswa Sastra Inggris dan suka baca berita politik.
Mendengar dua paparan bocah siswa dan lulusan MercySmart Homeschooling ini tidak saja membuat kagum, tetapi memberi harapan bahwa ternyata generasi muda Indonesia tidak mau kalah dari korupsi.
Dengan kerja keras dan kerja cerdas, Andre dan Christie, dibantu ratusan pemuda Indonesia yang terpanggil membuat aplikasi antikorupsi lewat Hackathon Merdeka 3.0, maka masa sekarang dan masa depan Indonesia untuk katakan “nggak korupsi” menjadi makin nyata, menjadi bagian hidup THE NEW HOPE of INDONESIA, Harapan Baru Generasi AntiKorupsi Indonesia.
Untuk yang ingin tahu aplikasi mobile apps buatan Andre dan Christie, silakan mampir ke Video youtube https://www.youtube.com/watch?v=FQL7V_EzptY
Semoga bermanfaat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H