Mohon tunggu...
ibs
ibs Mohon Tunggu... Editor - ibs

Jika non-A maka A, maka A

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

"Dari 200 Juta Penduduk Cari Ketum PSSI yang Bener Aja Kok Susah?"

20 Januari 2023   14:53 Diperbarui: 31 Maret 2023   02:36 1194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 Mochamad Iriawan (dok. PSSI)

Untuk lebih akurat, mari kita tengok yang dikategorikan sebagai registered player, atau pemain yang terdaftar, oleh FIFA berdasarkan zona.

Zona UEFA paling mendominasi, dengan 21 juta (dari total seluruh orang yang aktif bermain bola), CONCACAF 6,1 juta, AFC 4 juta, CONMEBOL 3,7 juta, CAF 3,1 juta, dan OFC 241 ribu.

Nah, dari sini coba Anda fokuskan pada jumlah sebaran di zona Asia?

Mungkin Anda akan bertanya-tanya, kalau sebaran pemain yang terdaftar di Asia hanya 4 juta, berapa jumlah pemain yang ada di Indonesia?

Secara total, ada 7,094 juta orang yang terlibat sepak bola di Indonesia. Angka ini membuat Indonesia menempati peringkat 7 dunia sebagai negara dengan orang yang terlibat sepak bola, bahkan lebih banyak dari Spanyol, Inggris, Italia, Prancis.

Tapi, jangan heran, apalagi bangga dahulu. Sebab, dari 7,094 juta orang yang terlibat sepak bola di Indonesia, hanya 66.960 yang terdaftar secara resmi.

Bila dibedah lagi, dari jumlah tersebut, ada 2.560 pemain amatir dan berusia 18 tahun ke atas, 62.600 pemain 18 tahun ke bawah, dan hanya ada 800 pemain profesional (atau bertambah menjadi 850 pemain profesional berdasarkan Professional Football Report 2019).

Jumah itu membuat posisi Indonesia melorot menjadi di peringkat 56 dunia berdasarkan jumlah pemain sepak bola yang terdaftar secara resmi. Total 850 juga mungkin tak lebih banyak dari jumlah warga di desa Anda, bukan?

Setelah melihat data-data ini, celetukan cari pemain dari 200 juta penduduk kok susah akan menjadi absurd.

Yang pas itu, "Dari 200 juta penduduk cari Ketum PSSI yang bener aja kok susah?"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun