Mohon tunggu...
Ibnu Hambali
Ibnu Hambali Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Saya suka membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Dakwah dan kebijakan publik

11 Desember 2024   07:05 Diperbarui: 11 Desember 2024   06:59 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ringkasan Filsafat Dakwah tentang Dakwah dan Kebijakan Publik

Filsafat dakwah terkait dengan kebijakan publik berlandaskan gagasan bahwa dakwah bukan hanya aktivitas individual, tetapi juga proses transformasi sosial yang memengaruhi kebijakan publik untuk menciptakan masyarakat yang bermoral, adil, dan sejahtera. Berikut poin-poin pentingnya:

1. Dakwah sebagai Transformasi Sosial

Dakwah bertujuan mengubah perilaku individu dan masyarakat menuju kebaikan berdasarkan nilai-nilai Islam. Dalam konteks kebijakan publik, dakwah berperan mendorong pembentukan kebijakan yang berorientasi pada keadilan sosial, kesejahteraan, dan keberlanjutan.

2. Integrasi Nilai Islam dalam Kebijakan Publik

Dakwah berfungsi untuk memastikan kebijakan publik mencerminkan nilai-nilai Islam seperti keadilan ('adl), musyawarah (shura), dan tanggung jawab sosial (maslahah). Prinsip-prinsip ini menjadi landasan etis untuk mengarahkan kebijakan yang mendukung kemaslahatan masyarakat luas.

3. Peran Dakwah dalam Edukasi Publik

Dakwah mengedukasi masyarakat untuk memahami pentingnya berpartisipasi aktif dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik yang adil. Hal ini mencakup meningkatkan kesadaran masyarakat akan hak dan tanggung jawab mereka dalam kehidupan bernegara.

4. Hubungan antara Ulama dan Pembuat Kebijakan

Filsafat dakwah menekankan pentingnya sinergi antara ulama dan pembuat kebijakan. Ulama sebagai pendakwah memberikan panduan moral dan etis, sedangkan pembuat kebijakan memastikan implementasi nilai-nilai tersebut dalam kebijakan nyata.

Kesimpulannya, filsafat dakwah dalam kebijakan publik bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang tidak hanya taat secara spiritual, tetapi juga terorganisasi dengan baik melalui kebijakan publik yang adil, bermoral, dan berpihak pada kesejahteraan bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun