2.Setelah melaporkan harta kekayaannya Ahmadinejad menyuruh pengawal istana untuk menyumbangkan karpet2 mahal di istana kepada masjid2 yang ada di teheran, alasannya karpet2 tersebut dianggap terlalu berlebihan dan ia menyuruh menggantinya dengan karpet biasa yang lebih mudah dibersihkan
3.Kemudian ia memerintahkan pengawalnya untuk melakukan dekor ulang ruang kerjanya yang sangat luas untuk diperkecil kira2 luasnya cukup utk duduk kurang lebih 6-8 orang dewasa, sisa ruang yang ada bisa dimanfaatkan untuk ruang staf kepresidenan yang lain
4.Mantan Presiden Iran Ahmadinejad juga memiliki kebiasan tidur beralaskan karpet dan selimut meskipun ia berada di hotel yang mewah
5.Ahmadinejad tidak sungkan untuk membawa bekal makanan yang dibawanya dari rumah dan disiapkan oleh istri tercinta, bekal itu berisi roti isi atau roti keju
6.Jika presiden di negara2 lain mengusulkan pesawat kepresidenan yang super mewah dan canggih, Ahmadinejad malah merubah kebijakan pesawat terbang kepresidenan yang mewah menjadi pesawat kargo dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi, alasannya adalah agar tidak memberatkan rakyat Iran yang membayar pajak
7.Ketika waktu sholat Ahmadinejad akan berhenti dimanapun dan langsung melaksanakan sholat meskipun itu di pinggir jalan yang sepi, hal ini menunjukkan bahwa meskipun ia seorang presiden yang sangat sibuk ia tetap taat utk beribadah kepada Tuhan
8.Ketika ia datang terlambat ke masjid, ia tidak akan menyuruh pengawalnya mengusir orang2 yg berada di shof terdepan agar ia bisa berada di depan, tapi ia akan menempati shof yang belakang, ini merupakan bentuk penghargaan terhadap orang yang datang lebih dulu di masjid
9.Ketika melaksanakan jumpa pers seringkali ia tampil dengan pakaian dan format jumpa pers yang sederhana, meskipun sederhana tapi acara tersebut tetap terlihat impresif
10.Suatu ketika saat Mantan Presiden Ahmadinejad memiliki Hajatan untuk menikahkan putranya, acara yang diselenggarakan juga sangat sederhana di rumahnya, sampai2 karena banyak tamu undangan dari negara2 sahabat yang datang, akhirnya tamu tersebut ditempatkan di rumah tetangga sebelahnya, tak ubahnya seperti acara walimahan rakyat kecil pada umumnya
11.Ahmadinejad selama memimpin sebagai presiden Iran tidak pernah mengambil gajinya sebagai kepala Negara, untuk kehidupan sehari-hari ia mengandalkan bayaran menjadi dosen tetap di almamaternya Universitas Teheran sebesar Rp 2,3 Juta/bulan
12.Kemanapun Ahmadinejad pergi ia selalu menenteng barang bawaanya sendiri