Mohon tunggu...
Nicholas Martua Siagian
Nicholas Martua Siagian Mohon Tunggu... Lainnya - Fasilitator PAK_Tim Ahli_Fakultas Hukum Universitas Indonesia

Reformasi Birokrasi, Perbaikan Sistem, Pencegahan Korupsi, dan Inovasi. Sivitas Akademik Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Awardee Beasiswa Unggulan Kemendikbud RI, Penyuluh Antikorupsi Tersertifikasi LSP KPK.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tips Menulis Esai Beasiswa Unggulan ala Nicholas Martua Siagian

5 Januari 2024   14:51 Diperbarui: 5 Januari 2024   15:24 1015
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nicholas Martua Siagian. Kantor Staf Presiden Republik Indonesia. 2023


Menulis itu harus bagaimana sih agar menarik?

Bahwa perlu adanya kerangka/struktur tulisan yang jelas 

Kalian harus menentukan apa saja yang menjadi alur dari esai kalian, baik berupa Pengenalan - Isi Substansi - Penutup, Pendahuluan - Pembahasan - Penutup, Latar Belakang - Pokok Permasalahan - Harapan - Penutup, dan lain sebagainya.  Artinya, jangan sampai ketika kalian menulis, meloncat ke sana-sini yang akhirnya membuat pembaca menjadi kebingungan. Ingat, bahwa menulis esai ini adalah ibaratkan diri kamu sedang berbicara kepada pewawancara, sampaikan secara jelas dan tegas. Jangan lupa menggunakan gaya bahasa yang bisa membuat pembaca menjadi atraktif untuk membaca secara detail esai kamu.

Bagian Pendahuluan

Sebagaimana bentuk dari sebuah tulisan, pendahuluan merupakan pengenalan terhadap asal-usul, latar belakang, maupun pengantar yang nantinya membawakan pembaca lebih dalam mengenal diri kamu. Menurut Penulis, pendahuluan ini adalah kunci, bagus atau tidaknya pendahuluan kamu itu menjadi daya tarik pembaca untuk mengetahui lebih dalam dari esai yang kamu tulis. Misalnya: Sebagai seorang pelajar kamu bisa memulai dari membahas bagaimana keseharian kamu ketika masih di SMA, bagaimana rutinitas kamu belajar, bagaimana kamu akhirnya bisa sampai kepada perguruan tinggi yang saat ini sedang kamu tempuh, dan lain sebagainya. Jangan salah lho, kadang penilai esai kamu bisa langsung memberikan nilai tambah kalau dirasa pendahuluan kamu menarik dan terdapat optimisme ketika nantinya kamu menjadi Penerima Beasiswa Unggulan.

Bagian Pembahasan

Bagian ini merupakan bagian lanjutan yang lebih mengerucut dari bagian pendahuluan. Pada bagian ini, kalian dapat menjabarkan tentang bagaimana studi yang saat ini kalian tempuh, seperti apa yang membuat kalian memilih jurusan tersebut, apa yang menjadi pertimbangan kalian memilih kampus tersebut, bagaimana kalian berkontribusi di lingkungan kampus, atau bagaimana keseharian kalian sebagai seorang sivitas akademik menjalani kehidupan sehari-hari. Tidak hanya itu, kalian juga menceritakan secara singkat pengalaman kalian di lingkungan organisasi, pengalaman di luar kampus, atau bahkan apa yang menjadi wishlist kalian saat sedang menempuh pendidikan.

Pada bagian pembahasan ini, kalian juga diminta untuk mendeskripsikan bagaimana peran kalian sebagai seorang sivitas akademik dapat berkontribusi untuk kemajuan Indonesia, baik di lingkungan pendidikan, lingkungan masyarakat, maupun lingkungan lainnya. Pada bagian ini, kalian harus jujur pada diri kalian, apa sih yang sebenarnya nyata bisa kalian kontribusikan. Dengan kalian bisa mendeskripsikan secara konkret dan optimis, ini akan menjadi nilai tambah yang akan diberikan oleh penilai nantinya.

Bagian Penutup

Bagian ini merupakan bagian dari akhir penulisan  esai kalian. Sebagai akhir, di sini jugalah optimisme kalian untuk menjadi salah satu Penerima Beasiswa Unggulan dilihat. Ibarat kamu sedang diwawancara, deskripsikan apa yang menjadi unek-unek kalian, apabila nantinya bisa terpilih. Intinya, penulis selalu berharap kalian harus menulis esai ini sejujur-jujurnya dan senyata-nyatanya, karena esai ini harus bisa menggambarkan siapa diri kalian sebenarnya.




Terima kasih.

Semoga membantu ya!

Salam dari Nicholas Martua Siagian. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun