Komposisi penduduk Desa Runduma menunjukkan variasi dalam kelompok usia. Data BPS tahun 2021 mengungkapkan bahwa 27,57 persen penduduk berada dalam kelompok usia 0-14 tahun, yang menandakan adanya populasi yang relatif muda.
Sementara itu, mayoritas penduduk, sebesar 64,39 persen, berada dalam kelompok usia 15-60 tahun, yang merupakan kelompok usia produktif yang memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan di desa tersebut.
Terakhir, sekitar 8,04 persen penduduk berusia lebih dari 65 tahun, menunjukkan adanya sejumlah penduduk lanjut usia di Desa Runduma.
Di Desa Runduma, meskipun terdapat satu Sekolah Dasar (SD), satu Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan SMA, namun keterbatasan tenaga pendidik dan infrastruktur telekomunikasi mempengaruhi perkembangan kelompok usia produktif secara signifikan.
Belum adanya Base Transceiver Station (BTS) yang dapat menyediakan jaringan telekomunikasi membatasi akses informasi dan promosi potensi maritim yang menjanjikan di pulau ini.
Di Pulau Runduma, keterbatasan tenaga pendidik dan infrastruktur telekomunikasi, serta tantangan akses transportasi, listrik, dan pasokan air bersih menjadi kendala dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Tempat-tempat indah seperti Pantai One Sova, Rawa Melangka, dan Pantai Onembua dengan berbagai titik penyelaman yang indah belum dapat dimaksimalkan.
Karena itu, diperlukan upaya dalam meningkatkan akses pendidikan, infrastruktur telekomunikasi, serta infrastruktur penyebrangan yang keberlanjutan sebagai sumber daya untuk mewujudkan potensi dan kemajuan Pulau Runduma.
Bagi kamu yang ingin berkontribusi di Pulau Runduma, jangan lupa untuk bergabung dalam pengabdian Village Development Expedition (VDE) #3 yang diselenggarakan oleh Barakati Indonesia.
Pendaftaran untuk VDE #3 di Pulau Runduma masih dibuka hingga 08 Juli 2023 (khusus fully funded).
Kamu bisa memilih antara jalur fully funded dengan seleksi ketat, jalur partial funded yang memberikan potongan biaya, atau jalur self-funded.