ne dadi prabotan saiÂ
keanggen ngaluruh mertaÂ
saenun ceninge urip
Artinya :
Seorang guru sedang menasehati siswanya
Bahwa pengetahuan itu bagaikan senjata
Yang dapat digunakan untuk mencari dan bertahan hidup
Carilah pengetahuan selagi kamu masih hidup
      Makna dari lagu pupuh Ginanti di atas adalah agar para generasi muda agar tidak pernah lelah mencari pengetahuan atau tidak boleh malas belajar. Dengan pengetahuan yang luas dan banyak maka kita akan bisa bertahan hidup. Hal itu tentunya relevan dengan kondisi kekinian. Orang yang memiliki pengetahuan luas dan dibuktikan dengan tingkatan ijazah tentunya memiliki peluang yang lebih baik dalam mendapatkan pekerjaan dan mengembangkan karier.
      Lagu dalam pupuh Ginanti juga menyatakan bahwa pengetahuan itu bagaikan senjata. Jika kita kembali mengingat sejarah berdirinya Indonesia itu tidak lepas dari peran para kaum terpelajar. Mereka yang memiliki pengetahuan yang luas ikut berjuang untuk kemerdekaan Indonesia tanpa peperangan. Mereka melakukannya dengan cara membentuk organisasi pergerakan nasional, melakukan kongres dan perjuangan diplomasi lainnya.
      Walaupun keberadaan pupuh sudah ratusan tahun lamanya, namun makna dari pupuh itu tidak akan pernah pudar dan selalu akan relevan. Oleh karena itu kepada para pendidik baik itu di rumah atau sekolah hendaknya dapat menjadikan pupuh ini sebagai sarana untuk memotivasi dan membangkitkan semangat belajar anak didiknya untuk kebaikan dirinya sendiri, keluarga, masyarakat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).