Cocok untuk: Nomor, logo, dan desain dengan warna solid.
Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Teknik Sablon
Jenis desain: Desain sederhana cocok untuk sablon manual, sedangkan desain kompleks cocok untuk DTG atau DTF.
Bahan tekstil: Sablon sublimasi hanya untuk polyester, sedangkan DTG dan DTF lebih fleksibel.
Jumlah produksi: Sablon manual cocok untuk produksi besar, sedangkan DTG dan DTF lebih baik untuk produksi kecil hingga sedang.
Anggaran: Sablon manual umumnya lebih murah, sedangkan DTG dan DTF memiliki biaya awal yang lebih tinggi.
Waktu produksi: Sablon DTG dan DTF lebih cepat dibandingkan sablon manual.
Kesimpulan
Setiap teknik sablon memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangan yang unik. Sablon screen printing menawarkan hasil yang tajam dan warna solid, cocok untuk produksi massal. Sablon DTG ideal untuk desain detail tinggi dan pesanan on-demand. Sablon sublimasi sangat baik untuk desain berwarna cerah pada bahan polyester, sementara sablon transfer memberikan fleksibilitas untuk berbagai jenis bahan. Sablon plastisol dan pigmen masing-masing memiliki kekuatan dalam ketahanan dan tampilan hasil cetak, sementara sablon DTF menawarkan fleksibilitas dan ketahanan untuk desain kompleks.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H