Mohon tunggu...
Hyifa Mufida
Hyifa Mufida Mohon Tunggu... Guru - seorang guru

hobi bersepeda dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Kepala Sekolah dalam Administrasi Pendidikan

29 Maret 2023   16:27 Diperbarui: 29 Maret 2023   16:29 1566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan dalam Sistem Pendidikan Nasional adalah membentuk manusia Indonesia seutuhnya dalam arti tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas, maka harus didukung oleh tenaga pendidik yang  berkinerja baik. Kinerja tenaga pendidik akan bisa ditingkatkan bila didukung dengan adanya supervisi, motivasi dan pemberian bimbingan yang baik. Kepala sekolah memegang peranan penting terhadap kinerja tenaga  pendidik dan juga perkembangan sekolah. Oleh karena itu, ia harus memiliki  jiwa kepemimpinan yang baik untuk mengatur para guru, pegawai tata usaha dan pegawai sekolah lainnya. Dalam hal ini, kepala sekolah tidak hanya mengatur para guru saja, melainkan juga ketatausahaan sekolah, hubungan sekolah dengan masyarakat dan orang tua siswa. Tercapai tidaknya tujuan sekolah sangat bergantung pada kebijakan yang diterapkan kepala sekolah terhadap seluruh personal sekolah. 

Ada beberapa peran Kepala sekolah dalam administrasi pendidikan, yaitu sebagai berikut : 

1. Pengertian Kepala Sekolah 

kepala sekolah dapat diartikan sebagai seorang tenaga fungsional guru yang diberi tugas untuk memimpin suatu sekolah dimana terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajarandan murid yang menerima pelajaran. 

2. Pengertian Administrasi 

Secara teoritik pengertian administrasi adalah melayani secara intensif. Sedangkan secara etimologis administrasi dalam bahasa Inggris "administer" yaitu melayani, membantu, dan memenuhi secara intensif. Kata "administratio" dan kata "administrativus" yang kemudian masukkedalam bahasa Inggris menjadi "administration" dalam bahasa Indonesia menjadi administrasi. Beberapa pendapat ahli tentang pengertian administrasi, yaitu:

  • Henri Fayol (1841-1929)Administrasi adalah fungsi dalam organisasi niaga yang unsur-unsurnya adalah perencanaan, pengorganisasian, pemberian perintah, pengkoordinasian dan pengawasan.
  • Dwight Waldo (1955)Administrasi adalah suatu bentuk daya dan upaya manusia yang kooperatif, yang mempunyai tingkat rasionalitas yang tinggi.
  • John M Pfiffner (1960)Administrasi adalah suatu kegiatan proses terutama mengenai cara-cara (alat-alat) sarana untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Adaministrasi juga dapat diartikan sebagai pengorganisasian dan pengarahan sumber daya manusia, tenaga kerja dan materi untukmencapai tujuan yang dikehendaki.

Jadi, dapat disimpulkan administrasi adalah rangkaian kegiatan bersama sekelompok manusia secara sistematis untuk menjalankan roda suatu usaha atau misi organisasi agar dapat terlaksana suatu usaha dengan suatu tujuan tertentu yang telah ditetapkan. 

3. Peran Kepala Sekolah dalam Administrasi Pendidikan 

  • Membuat perencanaan

Salah satu tugas utama dan pertama yang menjadi tanggung jawab kepala sekolah adalah membuat atau menyusun perencanaan. Perencanaan mencakup kegitan menentukan sasaran dan alat yang sesuai untuk mencapai tujuan. Perencanaan merupakan hasil dari kesepakatan dan pengertian diantra  personel sekolah tentang apa yang harus dicapai oleh suatu organisasi.

  • Menyusun Organisasi

Penyusunan organisasi merupakan tanggung jawab kepala sekolah sebagai administrator pendidikan. Penyusunan organisasi dapat diartikan sebagai kemampuan pemimpin termasuk kepala sekolah dalam menentukan sasaran, pembagian pelaksanaan tugas dan tanggung jawab, menentukan  personel pelaksana tugas, menentukan alat-alat yang diperlukan,  pengalokasian waktu, mengalokasikan dan menggunakan dana, dan  pemanfaatan sumber daya sekolah. Sejalan dengan uraian diatas, kepala sekolah sebagai administrator  pendidikan perlu menyusun organisasi sekolah yang dipimpinnya, dan melaksanakan pembagian tugas serta wewenangnya kepada guru-guru dan  pegawai sekolah sesuai dengan struktur organisasi sekolah yang telah disusun dan disepakati bersama.

  • Bertindak Sebagai Koordinator dan PengarahDengan adanya bermacam-macam tugas dan pekerjaan yang dilakukan setiap 

personal dalam struktur organisasi sekolah maka memerlukan adanya koordinasi dan pengarahan dari kepala sekolah. Adanya koordinasi dari kepala sekolah yang baik dapat menghindari dari adanya  persaingan yang tidak sehat, baik antar personal maupun antar bagian yang ada dalam sekolahan tersebut. Dengan adanya koordinator yang baik maka akan tercipta suasana kekeluargaan, saling tolong menolong dalam mengerjakan tugas, saling membantu untuk menggapai tujuan bersama, baik dalam hal pembelajaran dan administrasi. Dengan demikian, kualitas pendidikan disekolah tersebut dapat ditingkatkan. 

  • Melaksanakan Pengelolaan Kepegawaian

Kepala sekolah harus dapat melakukan pengelolaan kepegawaian, atau manajemen pegawai, yang meliputi: perencanaan pegawai, pengadaan  pegawai, pembinaan dan pengembangan pegawai, promosi dan mutasi,  pemberhentian pegawai, kompensasi, dan penilaian pegawai. Perencanaan pegawai merupakan kegiatan untuk menentukan kebutuhan pegawai, baik secara kualitatif maupun kuantitatif untuk sekarang dan masa depan. Penyusunan rencana personalia yang baik dan tepat memerlukan informasi yang lengkap dan jelas tentang pekerjaan atau tugas yang harus dilakukan dalam organisasi. Oleh karena itu, sebelum menyusun rencana, perlu dilakukan analisis pekerjaan dan analisis jabatan untuk memperoleh deskripsi pekerjaan. Pengadaan pegawai merupakan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan  pegawai dalam suatu lembaga, baik jumlah maupun kualitasnya.

Itulah penjelasan terkait dengan peran kepala sekolah dalam administrasi pendidikan. Keberadaan kepala sekolah sangatlah penting dalam sebuah sekolah. Jika di ibaratkan dengan mobil, maka kepala sekolah adalah mesin penggeraknya, dan guru dapat diibaratkan dengan komponen mobil lainnya. Jika mesin penggerak mobil yang rusak, maka mobil tidak dapat digunakan dan tidak dapat berjalan mencapai tempat tujuan yang diinginkan. Begitu juga sekolah jika kepala sekolahnya tidak dapat menjalankan fungsi dengan baik, maka sekolah tersebut tidak dapat mencapai tujuannya dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun