Kemana makhluk bernama toleranÂ
Padahal kemarin kulihat kau bawa jajakan ia pada pucuk hidung tetanggaku,Â
Berlainan rahim, selalu sedia belati belakang punggungnya,
Tak kau lihat, karena ditabiri lengkung sabit antara dua pipi menyambutmu depan teras
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!