Beberapa uraian ini hanya sedikit dari segudang permasalahan yang terjadi di tanah kelahiran yang sama sama kita cintai ini belum kita berbicara pendidikan, ketimpangan, toleransi dan sebagainya.
Tasikmalaya hari ini membutuhkan sebuah kerja nyata apapun narasi yang dibangun baik itu narasi agama, ekonomi, reformasi birokrasi, infrastruktur dan sebagainya harus segera dilakukan dengan lompatan besar.
Setelah melihat background dan track record seluruh pasangan calon, saya berbahagia dan mempunyai harapan besar kepada semuanya untuk membangun narasi yang mampu membawa warganya optimis dan tidak memecah belah rakyat yang dari sebelum pilkada hidup rukun bergandengan.
Pada dasarnya putra terbaik Tasikmalaya ini mempunyai niat mulia yang harus kita apresiasi dengan menjadi rakyat yang dewasa dalam memilih serta penuhi hak kita dengan datang ke TPS pada tanggal 9 Desember 2020 untuk memilih pemimpin Tasikmalaya sehingga yang menjadi selogan KPU rempug, jukung, sauyunan bisa terlaksana.