Mohon tunggu...
Christian Jati
Christian Jati Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas Yayasan Tarakanita Surabaya

Humas Yayasan Tarakanita Surabaya | FB: Yayasan Tarakanita Wilayah Surabaya | Youtube: Humas Tarakanita Surabaya | Email: humastarakanitasby21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Orang Tua, Sahabat Belajar Anak di Masa New Normal

16 Desember 2020   08:56 Diperbarui: 16 Desember 2020   08:57 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para peserta Webinar Parenting

Surabaya - Banyak orang tua merasa bingung bagaimana bisa menjadi orang tua sekaligus teman belajar yang menyenangkan bagi anak di masa pandemi Covid-19. Apakah selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di tahun 2020 ini para orang tua sudah menjadi teman belajar yang menyenangkan bagi anak?

SD Santo Carolus Tarakanita Surabaya mengadakan Webinar Parenting untuk memfasilitasi para orang tua agar bisa menjadi teman belajar yang menyenangkan bagi anak di masa pandemi.

Webinar ini berlangsung pada Sabtu, 12 Desember 2020, pukul 17.00-19.00 WIB. Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, ST., MT. (Rektor Universitas Tarumanagara) hadir sebagai nara sumber dengan membawakan topik "Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak di Masa New Normal".

Webinar yang dimoderatori oleh Januette Ovelia Tuanakotta, S.Pd. (Guru Bahasa Inggris SD Santo Carolus) ini dilaksanakan via daring, melalui telekonferensi Zoom dan disiarkan di kanal Youtube Humas Tarakanita Surabaya dan Hidup TV. Webinar diikuti oleh para orang tua baik TK maupun SD kelas 1-2.

Januette menjelaskan profil Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, atau juga biasa dipanggil Prof. API. Prof. API menyelesaikan pendidikan SD, SMP, SMA di Sekolah Xaverius, Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan. S1 dan Pendidikan Profesi Insinyur Teknik Mesin ditempuhnya di Universitas Gajah Mada, S2 dan S3 di Universitas Indonesia, serta Profesor Bidang Ilmu Teknik di Universitas Tarumanagara.

Prof. API aktif di dunia pendidikan, berbagai kegiatan ilmiah, dunia bisnis, asosiasi profesi, dan berbagai kegiatan sosial.

Prof. API memiliki tiga anak, sehingga beliau mempunyai pengalaman mengatasi problematika pendampingan anak-anak dalam belajar dan beraktivitas.

Di awal materinya, Prof. API mengajak para orang tua untuk bersyukur dan berbahagia akan hidup ini. "Bersyukur dan berbahagia adalah sesuatu yang sederhana yang bisa kita nikmati kapan saja," pesan Prof. API.

Saat pandemi ini semua mengalami perubahan. Perubahan itu selalu menyulitkan. Butuh prinsip yang kuat dan fleksibel untuk ikut dalam perubahan. Bukan yang paling kuat atau paling hebat yang mampu bertahan dalam perubahan, tetapi yang paling responsif terhadap perubahan dan mau berubah, melihat peluang dan menciptakan peluang.

Prof. API mengajak setiap orang tua untuk menjadi sahabat anak. Menjadi sahabat anak itu memiliki banyak manfaat, yakni memahami kelebihan dan kekurangan anak, menjalin komunikasi intens dan mesra dengan anak, memperoleh kepercayaan dari anak, dan lain-lain.

Para peserta Webinar Parenting
Para peserta Webinar Parenting

Sahabat adalah tangan yang siap memberi, telinga yang siap mendengar, hati yang siap mengerti, sehingga anak-anak memiliki tempat untuk mengadu, tempat bercerita, tempat suka dan duka.

Bagaimana cara menjadi sahabat anak? Orang tua bisa menyediakan waktu untuk anak, menjadi pendengar yang baik dan aktif untuk anak, melibatkan diri dalam kegiatan dan dunia anak, memberikan pujian dan teguran secara jujur, tulus, proporsional, dan rasional, dan memberikan kepercayaan kepada anak.

Banyak hal lain yang dibagikan Prof. API dalam webinar, seperti kebiasaan kecil yang bernilai besar dalam keluarga, keluarga pendidikan pertama dan utama, aktivitas keluarga untuk kebiasaan baik, peran orang tua dan keluarga, hingga membangun kesadaran bersama menjadi sahabat anak.

"Ingat! Anak adalah anak Tuhan yang dititipkan kepada kita. Maka hormati anak-anak kita, diapun akan menghormati kita. Mari kita menjadi sahabat yang baik bagi anak-anak kita, agar dapat terus ceria dalam bermain, belajar dalam situasi new normal ini, dan menghantarkan anak menuju kedewasaan dan kesuksesan," seru Prof. API.

Acara Webinar ini ditutup dengan kesimpulan yang disampaikan oleh Kristina Dianing Prastiwi dan doa penutup oleh Theresia Titik Sulasmi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun