Jadi, tanpa alasan apapun perguruan Muhammadiyah harus mengupayakan memberikan kejelasan dan kelayakan finansial pada guru-gurunya. Jangan selalu bersembunyi dibalik kata Hidup-hidupilah Muhammadiyah, Jangan mencari Hidup di Muhammadiyah!!. Sementara upaya-upaya mensejahterakan guru tidak diimbangi dengan konsistensi dan evaluasi mendasar. Kendatipun seorang guru Muhammadiyah tidak mengajar di sekolah Muhammadiyah ia tetap kader Muhammadiyah, tinggal bagaimana regulasi Muhammadiyah memayungi kader-kader tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H