Kawasan Kampung Arab Pekojan yang terletak di Jakarta Barat. Bagi kalian yang ingin berkunjung ke Kampung Arab Pekojan, ini sangat menarik ~ kenapa menarik ?
Karena Kampung Arab Pekojan yang dahulunya mayoritas dihuni oleh warga keturunan Arab, Yaman dan India, saat ini semakin lama semakin menjadi minoritas. Di sini mayoritas peninggalan sejarahnya berupa rumah ibadah atau masjid. Contohnya ada Masjid An Nawier, Masjid Jani 'Annawier dan  Langgar Tinggi. Oke jangan berpikir wisata Religi aja, karena masih banyak yang menarik dari Kampung Arab Pekojan. Kami pun mencoba mengeksplor beberapa tempat wisata yang biasanya dikunjungi wisatawan.Â
Perjalanan dimulai dari Masjid An Nawier, Langgar Tinggi, dan Masjid Jani 'Annawier.Total jarak yang ditempuh sekitar 2 km sehingga dibutuhkan minimal setengah hari untuk mengeksplor ke semua Atraksi Kampung Arab ini.
Akses mudah
Karena dari Stasiun Kota ke Pekojan Kampung Arab hanya berjalan kaki saja. Saat saya berjalan dari stasiun Kota menuju Pekojan, diperjalanan saya tidak merasa bosan karena saya melewati Pasar yang banyak menjual kuliner dan pernak pernik yang unik cocok dibeli untuk oleh-oleh. Â " jika males jalan pesan oje online aja ", oke kita balik lagi ke Akses tersebut.
Saya akan menjelaskan point -- point berwisata ke Kampung Arab Pekojan, yaitu
- Google map
- Web perjalanan
- Web wisata
- Kendaraan online
- Kendaraan Pribadi
Masjid Langgar Tinggi
Dari Masjid An Nawier, Kami berjalan sedikit ke arah timur melewati Jalan Raya Pekojan, Kami  akan menemui satu masjid yang juga menjadi bangunan bersejarah.
Masjid Jani 'Annawier
Masjid Jani 'Annawier berada di jalan tersebut, tidak jauh dari Masjid An Nawier. Masjid ini merupakan masjid yang paling muda di antara semua masjid di atas. Saat ini masjid ini lebih banyak digunakan untuk pengajian warga sekitar. Namun ada salah satu yang unik di masjid ini. "Ada satu sumur yang airnya tidak habis dan bermata air Zam -- zam yang bisa langsung diminum," kata Bang Ucin yang tinggal dekat dengan Masjid Jani 'Annawier.
Pasti pada pertanya -- Tanya ? kenapa mata air Zam -- zam
Karena setiap masyarkat Pekojan kampung arab yang balik atau  pulang ke kampung Arab itu sendiri, akan selalu menbawah air Zam -- zam dari Arab. Ia pun akan disambut oleh masyarkat sekitar dan air Zam -- zam pun akan dimasukan ke semur tersebut Masjid Jani 'Annawier.
Masjid An Nawier
Masjid An Nawier berada di jalan tersebut, tidak jauh dari Masjid Jani 'Annawier. Masjid yang masih menjaga arsitektur lawasnya ini dibangun pada tahun 1760. Yang menjadi ciri khas dari masjid dengan kapasitas 500 - 1.000 jamaah ini adalah tiang-tiang yang menopang masjid.
Kopi Bang Ucin
kami beristirahat di salah satu rumah warga yang bernama Bang Ucin. Beliau adalah warga asli Pekojan yang menjungjung nilai - nilai sejarah nenek moyangnya di Pekojan.Â
Selain bercerita tentang sejarahnya beliau juga menceritakan bahwa dia tidak hanya menjual kopi saja namun juuga menjual minyak wangi dan masker kecantikan yang resepnya suudah turun-temurun dari keluarganya.
Perjalanan kami selain mendapatkan pengalaman baru namun kamu juga mendapatkan perjalanan sejarah yang belum pernah kami ketahui, Pekojan adalah salah satu saksi sejarah yang masih banyak belum diketahui banyak orang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H