Mohon tunggu...
Deddy Huang
Deddy Huang Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Marketing Enthusiast | Blogger | Food and Product Photographer

Memiliki minat di bidang digital marketing, traveling, dan kuliner. Selain itu dia juga menekuni bidang fotografi sebagai fotografer produk dan makanan. Saya juga menulis di https://www.deddyhuang.com

Selanjutnya

Tutup

Video Ramadan Lebaran Pilihan

Rahasia Sedapnya Masakan Ibu di Rumah

3 Mei 2020   09:39 Diperbarui: 3 Mei 2020   09:41 1322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alat masak sederhana di rumah (sumber : deddyhuang.com)

Apa masih ada bahan-bahan yang terlewat? Entahlah saya hanya melihat itu saja ketika ibu memasak Pindang Ikan Patin. 

Sekilas Tentang Pindang Palembang

Seperti yang diketahui, pindang merupakan makanan khas Sumatera Selatan. Di Palembang, kata pindang merujuk pada kuah yang pedas, asam, gurih dan segar. Ada banyak jenis pindang yang kita ketahui mulai dari pindang ikan patin, udang, kerupuk, tulang dan iga. Apapun jenis lauknya tetap sama, namun ciri khas tetap melekat pada jenis kuah.

Memasak pindang ikan patin ala rumahan (sumber : deddyhuang.com)
Memasak pindang ikan patin ala rumahan (sumber : deddyhuang.com)
Pindang ikan sudah siap disantap (sumber : deddyhuang.com)
Pindang ikan sudah siap disantap (sumber : deddyhuang.com)
Kuah pindang sendiri ada banyak jenis sesuai daerah-daerah pelosok yang ada di Sumatera Selatan. Beberapa ciri ini yang membuat keragaman citarasa kuliner nusantara bahwa pindang memang makanan yang menyehatkan sekaligus mudah dijumpai. 

Namun, hadirnya pindang saat ini memang sudah lebih banyak mengalami modifikasi oleh si pembuat. Salah satunya ibu saya yang memasak sesuai seleranya. 

Hal ini tidak salah, sebab di beberapa restoran yang menjual menu pindang juga melakukan modifikasi bahan dan rasa agar sesuai dengan lidah orang Palembang.

Ini Rahasia Masakan Ibu Tak Banyak diketahui Orang


Boleh jadi masakan ibu kita di rumah kemampuan masak biasa-biasa saja, namun menurut saya masakan ibu di rumah tetap sulit tergantikan karena bumbu-bumbu secukupnya itu tadi juga ditambahkan dengan bumbu cinta dan kasih sayang. 

Sekarang kita tahu jawabannya, bahwa masakan ibu semata-mata bukan soal rasa dan penampilan. Ada suasana hatinya ketika masak yang mampu membangkitkan selera makan dan membuat kita selalu rindu untuk kembali ke rumah dan menyantap masakan ibu.

Kalau kamu, lebih pilih masakan ibu atau Chef Arnold?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Video Ramadan Lebaran Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun