Harus diakui bahwa untuk mencapai target peningkatan peringkat yang mencapai angka 130-140 ini. Perlu diketahui sesuai daftar peringkat yang dikeluarkan FIFA 9 maret lalu itu Indonesia ada di peringkat ke 167 lebih baik dua peringkat dari sebelumnya di 269. Padahal sejujurnya sejak piala AFF 2016 lalu, Timnas Indonesia sama sekali tidak melakukan pertandingan apapun baik itu di ajang resmi FIFA maupun uji coba.
Pertanyaanya bagaimana dengan bulan depan (April) apakah peringkat timnas Indonesia akan kembali naik atau malah turun? Jawabanya peringkat Indonesia bisa naik jika skuat asuhan Luis Milla nanti dapat menggelar uji coba resmi FIFA sesuai jadwal dari FIFA dengan status pertandingan kualitas A. Namun faktanya hingga kini uji coba tersebut sepertinya masih saja sedang diupayakan PSSI, padahal jadwal Matchday FIFA gelombang pertama itu sudah sangat dekat yakni 20-28 Maret 2017 ini.
Beberapa waktu lalu sempat terdengar PSSI melakukan penjajakan dengan beberapa federasi sepak bola negara lain. Mulai dari rencana yang muluk-muluk akan melawan “Timnas Argetina” (belum saatnya) sampai dengan akan menghadapi salah satu timnas dari negara Afrika, yakni Uganda, alasan memilih Uganda dikatakan karena peringkat Ugand ada di posisi ke-75 FIFA. Uganda dinilai sepertinya bukanlah lawan yang berat-berat amat buat timnas Indonesia? Wow…..
Berikutnya juga sempat terdengan kabar akan beruji coba dengan Negara-negara di kawasan Asia Tengara (lebih masuk akal) seperti Singapura, Brunei, Laos dan Myanmar. Sempat diberitakan Singapura dan Myanmar sudah OK, eh belakangan beritanya mengambang lagi, alasannya kedua negara tersebut, Singapura sulit menyesuaikan sesuai jadwal Indonesia, sementara Myanmar tidak bisa mengirim timnas seniornya karena mereka sedang menghadapi kualifikasi Piala Asia 2019.
Myanmar hanya akan diwakili oleh timnas U-22 mereka yang sempat tampil pada Piala Dunia (U-20, 2015) di Selandia Baru. Tentu saja hal ini menjadi rumit, karena FIFA pasti akan menolak laga ini dikategorikan kualitas A walau Indonesia mengatakan akan diwakili timnas senior yang digabung dengan timnas U-23 yang memang dipersiapkan Luis Mila untuk ajang Islamic Solidarity Games (ISG) dan SEA Games 2017.
Sampai artikel ini dibuat, terkonfirmasi dan sesuai dengan yang diinformasikan MFF, laga uji coba timnas Indoensia Vs Myanmar U-22 akan berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (21/3), dan katanya malah sudah terdaftar di laman FIFA? Namun yang ada malah agenda-uji-coba-timnas-u-22-masih-simpang-siur
Suriname dan Kosovo berperingkat lebih baik dari Indonesia
Ada hal yang menarik dari daftar peringklat FIFA, 9 maret lalu itu, yaitu adanya dua negara masing-masing Kosovo (164) yang baru saja merdeka 17 Februari 2008, dan menjadi angota FIFA juga baru sejak 3 mei 2016 serta Suriname (120) negara kecil di Amerika Selatan yang berpenduduk mayoritas keturunan Jawa dengan jumlah penduduk yang hanya sekitar 600 ribu jiwa. Peringkat FIFA nya ada di atas Indonesia.
Ada berbagai faktor yang menjadi penyebab Timnas Kosovo bisa berada di atas Timnas Indonesia, antara lain karena kompetisi yang diikuti sdan kekuatan lawan yang dihadapi. Timnas Kosovo juga ternyata diisi oleh pemain yang berlaga di luar kompetisi lokal Kosovo sendiri. Hampir seluruhnya penghuni timnasnya bermain di kompetisi top Eropa, seperti Bundesliga Jerman, Super Liga Turki dan Swiss, serta Eredivisie Belanda.
Walau mereka sering mengalami kekalahan, karena memang lawan-lawan yang dihadapinya berperingkat 100 besar FIFA, Tapi perlu diingat salah satu faktor mendapatkan poin untuk menaikan peringkat FIFA adalah dimana kompetisi tempat negara tersbeut berlaga dan kekuatan lawan yang dihadapi sesuai dengan peringkat FIFA. Dengan demikian tentu tidak menjadi heran jika saat ini Timnas Kosovo berada di atas Timnas Indonesia dalam urutan peringkat
Sementara Suriname, negara kecil di Amerika Selatan ini justru lebih hebat lagi mereka memiliki peringkat yang jauh lebih tinggi yakni di peringkat ke 120 dunia. yang bahkan tentunya lebih baik dari Thailand sang juara Piala AFF 2016 lalu yang berperingkat 127 dunia.