Mohon tunggu...
Hery Syofyan
Hery Syofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Banyak baca dapat menambah cakrawala pola pikir kita....suka bola & balap..

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Liverpool Menang di Waktu yang Tepat

5 Maret 2017   13:50 Diperbarui: 5 Maret 2017   14:05 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemenangan Liverpool atas Arsenal 3-1 dini hari tadi (5/3) di Anfield Stadium, harus diakui datang pada saat yang tepat. Mereka saat ini memng sangat membutuhkan kemenangan dan akhirnya kemenangan itu datang juga, Tiga gol tuan rumah dicetak oleh Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Georginio Wijnaldum, sementara Arsenal membalas lewat Danny Welbeck.

Dalam Laga dini hari tadi Liverpool mampu melepaskan total 18 peluang, tujuh di antaranya teapt mengarah ke gawang. Sementara Arsenal hanya mampu melakukan tujuh upaya menciptakan peluang itupun hanya tiga yang tepat target.

Memang kemenangan itu belum sepenuhnya membuat posisi Liverpool (27) menjadi aman untuk mengapai mimpinya menuju liga Champions UEFA 2018, karena Arsenal yang baru memainkan 26 laga menyisakan satu laga tunda melawan Southampton masih berpeluang kembali mengesar posisinya ( Liverpool).

Tapi yang pasti kemenangan itu, tentu setidaknya dapat mengembalikan kepercayaan diri para pemainnya dan sekaligus juga mengamankan kembali posisi mereka untuk kembali berada di posisi empat besar yang juga menjadi tiket bagi klub Inggris raya sesuai jatahnya untuk dapat menuju Liga Champion UEFA 2018 nanti.

Saat ini untuk sementara Liverpool memang naik ke posisi ke tiga dengan nilai 52 dari 27 laga. Mereka masih terancam akan bisa digusur baik itu oleh Manchester City yang saat ini turun ke posisi ke 4 dengan poin yang sama (52) tapi ingat mereka baru menjalani 25 laga. Berikutnya Arsenal yang turun ke peringkat lima, walau mereka hanya mengoleksi 50 angka tapi catat itu dari 26 laga mereka masih menyisakan satu laga tunda menhadapi Southampton.

Dan jangan lupa poin yang sama (52) juga bisa dicapai oleh Manchester United karena mereka juga baru memainkan 26 laga dan masih menyisakan satu laga tunda mereka melawan Manchester City walaupun sesungguhnya untuk mengalahkan City bukanlah lawan yang mudah bagi mereka. Saat ini Man United masih tertahan di peringkat keenam dengan koleksi 49 poin.

Kemenangan ini juga sekaligus menjadi momentum bagi Liverpool untuk kembali ke jalur positif yakni jalur kemenangan. Sejak pergantian tahun, mereka baru memetik tiga kemenangan di Premier League dari sembilan pertandingan, dengan tiga kali imbang dan tiga kekalahan. Apa lagi sebelum laga dini hari tadi mereka juga harus menelan kekalahan menyakitkan 1-3 kala bertandang ke markas juara bertahan Leicester City di King Stadion. Liverpool memang sedang mencari konsistensi di 2017 ini.

Kemenangan atas Arsenal dini hari tadi juga sekaligus menegaskan bahwa memang mereka (Liverpool) tak terkalahkan saat berhadapan dengan klub besar atau sesama tim di posisi enam besar. Hasil itu membuat Liverpool tak terkalahkan dalam sepuluh pertandingan Premier League saat berhadapan dengan tim-tim penghuni enam besar (6 menang, 4 seri).

Selama ini memang Liverpool, terlihat kewalahan ketika menghadapi tim-tim yang di atas kertas seharusnya bisa mereka atasi. Namun fakta berkata sebaliknya secara bergantian setelah pergantian tahun ‘the reeds’ kalah tiga kali mulai dari Swansea City (peringkat 16), Hull City (peringkat 19), dan Leicester City sang juara bertahan yang kehabisan bensin dan masih terseok di peringkat 15.

sumber foto : The Indian Express
sumber foto : The Indian Express

Membanding peluang Liverpool dan Arsenal berebut posisi empat besar

Liverpool dan Arsenal adalah dua klub yang memang seperti kita ketahui awalnya berlari kencang ketika kompetisi baru saja dimulai sekitar bulan Agustus 2016 lalu. Namun ketika kompetisi memasuki tahun 2017, keduanya sama-sama terlihat mulai sempoyongan. Liverpool hanya sanggup mencatat dua kemenangan dalam 12 laga terakhir mereka yakni saat menghadapi Plymouth Argyle dan Tottenham Hotspur.

Padahal sebelumnya mereka sempat nyaman ada di peringkat dua klasemen, kini harus bersusah payah untuk merebut tempat di empat besar. Sepanjang tahun 2017 ini harus diakui Liverpool mengalami penurunan performa yang cukup signifikan.

Mereka hanya memperoleh 4 kemenangan dari 14 laga di semua kompetisi, yang paling menyedihkan tentu saja jumlah kekalahan yang diderita mencapai 6 laga. Hal ini tentu sangat kontras dengan perjalanan mereka di paruh pertama musim ini. Dari 22 laga, Reds memperoleh 16 kemenangan, dan hanya dua kali kalah.

Sementara rentetan kekalahan yang dialami Liverpool di paruh kedua ini mulai dari bulan Januari membuat posisi mereka jadi tersingkir di ajang Piala Liga dan Piala FA.  Liverpool kalah bersaing dengan Southampton di semifinal Piala Liga dan berikutnya juga harus mengakui keunggulan Wolverhampton Wanderers di Piala FA.

Arsenal pun juga tak jauh berbeda ‘setali tiga uang’ mengalami nasib yang sama meskipun tak separah The Reds. Namun kekalahan beruntun yang diderita dari Watford dan Chelsea membuat posisi mereka kini semakin menjauh dari perburuan gelar atau titel Liga Inggris 2016-2017. Ditambah lagi pada musim ini, rekor buruk yang selalu diderita Arsenal kala menghadapi tim besar khususnya yang ada di posisi enam besar kelasmen sementara.

Dalam duel melawan tim-tim di enam besar, Arsenal hanya mampu meraih lima poin (menang 0, 5 seri, 6 kalah), yang tentunya ini merupakan catatan terburuk bagi mereka. Hasil itu lah yang sekaligus membuat Arsenal harus terlempar dari posisi empat besar untuk kali pertama sejak 13 Januari lalu.

sumber foto : dok pribadi
sumber foto : dok pribadi
Sejatinya laga dini hari tadi (5/3), baik itu bagi Liverpool ataupun Arsenal tentu, sama-sama memiliki arti yang sangat atau maha penting bagi keduanya. Mereka sangat membutuhkan kemenangan tersebut untuk bisa saling mengamankan posisinya masing-masing agar bias berada di zona empat besar.

Sukses buat Liverpool semoga saja bisa bertahan diposisinya dan bisa berada di empat besar yang sekaligus merupakan tiket untuk menuju liga Champion UEFA 2018 nanti.

Borneo 5 Maret 2017

Salam Olah Raga

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun