Seperti yang dikatakannya waktu itu "Anggota FIFA memberi saya mandat baru, tapi hal ini sepertinya tidak membuat saya didukung oleh semua orang. FIFA harus direstrukturisasi," katanya. Jadi menjadi wajar kalau pertanyaanya berikutnya adalah, Jika orang nomor satu di FIFA saja tempat dimana statuta yang agung-agungkan itu disimpan, masih memiliki kesadaran untuk mundur dari jabatanya sebagai PResiden FIFA , Bagaimana dengan mantan pak Ketum La Nyalla ini yang tetap ngotot waktu itu?
Tapi….yah sudahlah Game Is Over sesuai dengan judul tulisan diatas semua sudah berakhir pak mantan Ketum sudah mengatakan "Silakan saja, saya sudah tidak ikut-ikut," semoga saja dengan Lengser ke Prabon nya pak ketum ini dapat memberikan harapan baru bagi kepengurusan sepakbola nasiona nantinya. Sehingga kedepan pemegang otoritas tertinggi sepakbola ini bisa menjadi lebih baik dan berjalan sesuai jalurnya di jalan yang benar…………….amin
Salam Olah Raga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H