Berikutnya Secara resmi FIFA pun menyatakan bahwa olahraga sepak bola pada awalnya berasal dari daratan Cina yaitu tepatnya pada abad ke-2 hingga abad ke-3 SM pada masa pemerintahan Dinasti Han, yang pada waktu itu dikenal dengan sebutan ‘Tsu-chu’ (Tsu yang artinya menerjang bola dengan kaki, sedangkan chu memiliki arti bola dari kulit dan berisi). Permainan ini dimainkan oleh para tentara china dengan tujuan melatih fisik mereka, kemudian permainan ini dipertandingkan juga saat kaisar kerajaan China jika sedang merayakan ulang tahun. Jadi dengan demikian terjawab sudah apa yang selama ini diyakini banyak orang bahwa asal usul sepakbola itu dari bangsa inggris, sesungguhnya padahal jauh sebelum bangsa inggris memainkan si kulit bundar ini, peradaban cina lah yang diyakini pertama kali memainkan sepak bola.
[caption caption="sumber foto: stmgrts.org.uk"]
Sementara itu di Indonesia sepakbola sesunggguhnya sudah diperkenalkan sejak zamannya penjajahan Belanda dulu. kemudian terbentuklah sebuah organisasi Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930, yang diprakarsai oleh Ir Soeratin Sosrosoegondo yang kemudian kita kenal dengan bapak sepakbola Indonesia. Sosok Soeratin inilah yang telah membuat olahraga ini menjadi berkembang pesat di Indonesia, demi menghargai jasanya maka diadakanlah kejuaraan sepak bola Piala Soeratin (Soeratin Cup) untuk mengenang jasa-jasa nya dalam merintis dan membangun sepak bola Indonesia.
Soeratin Cup adalah sebuah turnamen/kompetisi sepakbola yang pada awalnya diperuntukkan bagi pemain sepak bola yang berusia 18 tahun ke bawah. Kemudian pada tahun 2012, PSSI meregulasi kompetisi Piala Soeratin menjadi diperuntukkan bagi pemain sepak bola yang berusia 17 tahun ke bawah. Tapi sayang saat ini tidak ada kejelasn dari turnamen.kompetisi ini kalau dilihat dari wikipidea tercatat datanya hanya sampai th 2014 lalu……demikian semoga bermamfaat.
Boreno 18 Februari 2016
Salam Olah Raga
Sumber : dari berbagai sumber di Media Online.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H