Mohon tunggu...
Astri Hadinata
Astri Hadinata Mohon Tunggu... -

saya adalah saya

Selanjutnya

Tutup

Catatan

JANGAN COBA RUSAK RUMAH KACA

30 Januari 2015   20:30 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:05 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

DPR shalat Satu tugasnya Adalah bugeting Dan Pengawasan beberapa Kasus Yang melibatkan DPR Walau dilakukan Beroperasi Bersama sama ATAU ADA yang lain Menikmati Belum tentu sama Dan Saat ITU Menjadi tersangka, Alasan Yang dikemukakan Diposkan Anggota Anggota rumah kaca Kembali Klasik "Kami Kekurangan Penyidik, kami Masih meneliti" Walau Sudah ADA Yang Menjadi tersangka, mereka Yang Sudah Menjadi tersangka Dan Belum ditahan tentunya akan diberikan punishmen UNTUK Selalu mengangguk manakala rumah kaca Suami berurusan DENGAN DPR hasus Katakan ya Dan Setuju contoh anggara UNTUK rumah kaca Harus ditambah Selalu Katakan ya Dan Setuju, rumah kaca akan Membuka Cabang rumah kaca Lainnya Katakan ya Dan Setuju, Anggaran? Jangan kuatir akan dipenuhi, Bagaimana DENGAN perntanggungjawaban Astra Honda Motor sebagai pengawas Selalu ya Dan Setuju Dan KINERJA rumah kaca baik, Mengapa? karna tersandera Dan Berlangganan DENGAN Bisikan "awas kamu khan tersangka Minta pãda praksimu ya Dan Setuju".

5. Kasus pesanan Dan ADA Nilai tawar

Masyarakat pasti Heran Dan Kembali mengecam orangutan Bila HAL Suami diungkapkan shalat Satunya Adalah pesanan Yang Terjadi pãda shalat Satu Gubernur Kepri di IA, ADA pesanan Dan ADA kontribusi Terhadap pesanan ITU. Salah Satu bupati di Sumatera Utara JUGA mengalami HAL Yang sama, JUGA beberapa bupati di Papua Dan daerah adalah Lainnya. Cara Yang dilakukan rata rata Adalah Jabatan Dari Yang berangkutan Yang dibidik Diposkan Seseorang DENGAN mencarikan Kasus Yang DAPAT disampaikan kaca pãda rumah, HAL Suami akan Menjadi Perhatian Cepat Dan penanganannya JUGA instan Dan melibatkan Personil Yang Cukup Didalam rumah kaca mereka akan mengerahkan MENCARI auditor, jaksa Dan Penyidik ​​Sekaligus Menuju Tempat Dan sasaran, dituju. Tentu ADA harga Yang Harus di keluarkan Dan Dibayar Diposkan Pemesan Kasus Suami kriterianya Adalah orangutan tersebut memang memiliki Catatan Yang Kurang berkenan pãda rumah kaca Dan public dipimpinnya Dan memiliki Hubungan Kurang Baik pãda wakilnya sehingga akan MUDAH melaksanakan Dan memecahkan Kasus Suami, Segala Upaya akan dilakukan karna TELAH mendapatkan Pondasi Sangat KUAT Baik Dukungan Anggaran Dan posisi citra Yang dituju Kurang Baik.

6. Ada Penjaga differences Dan Bawah di rumah kaca.

Yang dimaksud Penjaga differences Adalah Pimpinan hearts rumah kaca Dari lima Yang Katanya kolektif kolegial Dan. Penjaga differences akan mempengaruhi Kasus DAPAT dinilai UNTUK ditindak lanjuti tentunya diputuskan Diposkan Pimpinan Beroperasi Bersama sama, Walau Kriteria Diatas terpenuhi DAPAT Miningkatkan citra, Dan pelakunya Pejabat teras namun Bila ada Penjaga differences apalagi ditambah Penjaga Bawah Bagai miniatur SEBUAH ruko Maka niscaya Kasus ITU TIDAK akan Naik Dan disidik. contoh Kasus Yang Terjadi dipasaman Barat Dan Kasus Yang Terjadi di padang Terhadap walikota Walau berkali kali dilaporkan DENGAN Nilai Kerugian Yang Fantastis bahkan Sudah ekspos namun karna Terjaga Diposkan Penjaga differences Dan Bawah Kasus Suami TIDAK JUGA Naik bahkan DAPAT dipastikan bahwa shalat Satu provinsi Yang TIDAK PERNAH disentuh Diposkan rumah kaca Adalah provinsi sumatera barat, shalat Seorang pelapor Yang JUGA shalat Satu LSM Dan beberapa tokoh bahkan diancam Dari Penjaga Bawah kaca DENGAN Cara menelpon Langsung pãda Pejabat Yang dilaporkannya, tentunya akan beresiko pãda pelapor Fakta Suami ADA di LPSK Yang sebelumnya Saat ini pelapor dilindungi UNTUK Menjaga keamanannya karna ulah shalat Satu Penjaga Bawah rumah kaca Yang melaporkan pãda Pejabat didaerah tersebut. BeGiTu JUGA Kasus di Periklanan DENGAN kerugian negara Sangat Fantastis TIDAK akan Mungkin disidik Diposkan Penghuni rumah kaca karna dijaga Yang melibatkan Aktor Dan sekarang Menjadi Pejabat disalah Satu provinsi Walau Kasus Serupa Sudah Yurisprodensianya, Ingat Kasus Herman Pelani? itulah Yurisprodentianya. Kementrian BKKBN JUGA demikian shalat Satu petingginya Adalah Mantan Pejabat dirumah kaca Dan Kasus Suami akan Terjaga Dan dijaga, Kasus pãda Kementrian PDT JUGA Terjaga Dan dijaga DENGAN Baik Diposkan oleh Penjaga differences Dan Bawah rumah kaca.

Kasus RIBUAN Yang disampaikan pãda rumah kaca DENGAN harapan UNTUK mendapatkan penanganan secepatnya Akhirnya Tertunda Dan Kembali Tertunda, menumpuknya Kasus Yang TIDAK disentuh Diposkan Personil rumah kaca karna memang mereka sengaja mendaftarkan Saja di sana Tanpa disentuh Dan ditangani karna TIDAK ADA Nilai jual ATAU Dampak Dari Kasus ITU . Akibatnya RIBUAN Kasus akan tedaftar Saja, Dan MASUK PADA PT tunggu Bila kebali LSM, Perorangan Dan organisasi serta Lainnya melaporkan to rumah kaca akan makin meneballah RIBUAN Kasus Baru, siapa Yang Berani Bicara? pungsi Pengawasan? siapa? mereka Berani? tentu TIDAK Cukup jawaban Klasik Dari rumah kaca "Kami Kurang Penyidik, kami Masih mendidik Penyidik, Polisi menghambat Dan Lainnya" Tanpa Berpikir Lagi public memakluminya Dan badan Lainnya JUGA Setuju DENGAN anggukan Tanpa Makna.

Lakukan Apa Saja UNTUK Menjaga Rumah Kaca, Jangan Sampai Rusak.

Salah Satu LSM Yang giat melaporkan Kasus di rumah kaca Adalah Gerakan Penyelamat harta gatra (GPHN) dari 2005 Yang bersangkutan TELAH akrif melaporkan to rumah kaca UNTUK Kasus Kasus Indikasi korupsi, baik di Kementrian Dan Lembaga maupun di provinsi Dan kabupaten, data namun Yang dimiliki Dan TELAH diterima Diposkan rumah kaca Kembali Hanya diterima Dan TIDAK disentuh ratusan bahkan mendekati RIBUAN Kasus ADA pãda Lembaga Suami.

Karna BeGiTu dekatnya serta lembaga Suami pãda rumah kaca Sampai beberapa trik Permainan kecurangan Dan Cara korupsi Terhadap Kasus rumitpun kerap diajarkan Dan diberikan ilmunya pãda Personil rumah kaca. Sayang ilmu TENTANG Periklanan Dan Film ITU Hanya Cukup dipelajari Saja Tanpa diterapkan Diposkan Personil rumah kaca. shalat Satu ketuanya kebetulan Film orangutan mengetahui Seluk Belum korupsi Yang Terjadi di Periklanan Yang dilakukan Pejabat Kementrian Dan serta lembaga Data bahkan Yang bersangkuta 12 trilyun Uang gatra Hanya Satu Tahun anggaran.Hasil Dari produkni Berupa kaset.Sayang kalau digunakan UNTUK Pembangunan sekolah, Jembatan dan rumah sakit Mungkin akan bertambah ribuah sekolah dan rumah sakit JUGA Jembatan Yang Baru, Dari 2007sampai 2014 Hanya hearts Dekade 8 Tahun Total Kementrian Dan Lembaga mengalokasikan mencakup biaya Periklanan Suami berjumlah 109 trilyun, Fantastis. Kasus iklan inisial JUGA TELAH dilaporkan ditunjukan kepada rumah kaca walopun Kembali TIDAK disentuh Walau melibatkan Aktor Terkenal sekalipun Dan kerugian negara trilyunanan akan kebali Terpendam.

Ancaman kaca pãda rumah.

Ratusan bahkan RIBUAN Kasus Yang TELAH dilaporkan Diposkan GPHN TIDAK satupun Yang ditanggapi Diposkan rumah kaca dimulai Dari Tahun 2007 Sampai 2014 DENGAN SEBELUM pembungkaman Terjadi. Kedekatan Lsm Suami pãda rumah kaca Sampai Hubungan pribadi Dan Pribadi pãda pelaksana Dan Ketua Lsm Suami TIDAK ADA jarak Lagi ANTARA mereka Sampai Hubungan Teman Baik. Namun karna Laporan Yang BeGiTu Banyak menumpuk Terhadap Kasus Kasus Yang PERNAH dilaporkan Dan TIDAK PERNAH satupun Kasus Yang di dalam Undang lanjuti Diposkan rumah kaca konfrontasi Mulai Terjadi. Awalnya Hanya menanyakan Terus menerus mengikuti perkembangannya Dan Sampai hasil temuan ekspos Dan perkembanganpun Disimpan rapi Astra Honda Motor sebagai Bentuk Perhatian pãda Kasus Yang PERNAH dilaporkan dirumah kaca. Perdebatan pelaksana rumah kaca Dan Lsm Suami kerap Terjadi Baik melalui Pertemuan resmi ataupun melalui sms Terhadap Kasus Yang TIDAK PERNAH Naik tertangani Walau melibatkan Pejabat, Kerugian Negara trilyunan Dan memiliki Hubungan Kasus Yang Cukup meningkatkan kepopuleran rumah kaca tak tertangani Dan Naik dipersidangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun