Mohon tunggu...
christi kevin kyken
christi kevin kyken Mohon Tunggu... Petani - Warrior God of Agriculture

- Senang berimprovisasi - Sedang berlatih untuk berpikir kritis dan open minded - Sangat ingin menjadi ahli botani, arsitek pertanian dan filsuf

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ikan Pari Asli Indonesia Telah Punah

16 Desember 2023   06:57 Diperbarui: 16 Desember 2023   06:58 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: IUCN Red List)

Pemerintah bahkan mengeluarkan undang-undang untuk melindungi hewan-hewan dan tumbuhan yang terancam punah.

Pemerintah juga berusaha keras untuk melindungi tumbuhan dan hewan yang berada di Indonesia agar tidak mengalami kepunahan.

Akan tetapi, baru-baru ini International Union of Conservation of Nature (IUCN) telah menyatakan bahwa ikan pari Indonesia telah mengalami kepunahan.

(Sumber: Fish Base)
(Sumber: Fish Base)

Ikan pari Indonesia atau java stingaree merupakan ikan pari yang berasal dari Indonesia yang ditemukan pertama kali di sebuah pasar ikan di Jakarta.

Ikan yang memiliki nama latin Urolophus javanicus ini merupakan ikan pari yang diketahui berada disekitar perairan Jakarta pada tahun 1862.

IUCN sendiri merupakan jejaring organisasi yang berfokus pada sektor lingkungan hidup yang berdiri pada bulan Oktober 1948 di Perancis.

Organisasi ini memiliki tujuan untuk mempromosikan konservasi alam dan penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan secara ekologi.

Organisasi ini mempunyai IUCN Red List of Threatened Species, yang merupakan sebuah sistem penilaian yang objektif dalam pengklarifikasian status tanaman, hewan, atau makhluk hidup lain yang terancam punah.

Hal yang lebih menyedihkan lagi adalah, status kepunahan java stingaree disebabkan oleh aktivitas manusia.

Dan ini merupakan pertama kalinya di dunia terdapat spesies ikan laut yang punah akibat dari aktivitas manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun