Mohon tunggu...
Nur Cholish Majid
Nur Cholish Majid Mohon Tunggu... Wiraswasta - Berkelana sambil belajar

Seorang Musafir Kelana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jembatan Nusantara Emas

31 Desember 2020   16:31 Diperbarui: 31 Desember 2020   16:52 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sehingga menjadikan apa yang diantarkan oleh para kurir JNE lebih dari sekadar paket kiriman biasa, karena di dalamnya terkandung harapan, impian, cinta dan kebahagiaan. Seperti dimasa pandemi di mana dengan mendapatkan kiriman tepat waktu atau paket dari orang yang disayang saja sudah sangat membahagiakan.

Belajar dari filosofi jasa pengiriman JNE yang baru saja berulang tahun yang ke-30. Selama 3 dekade JNE telah mempertahankan kepercayaan masyarakat yang membuktikan bahwa integritas mereka sebagai jasa pengiriman barang tidak perlu diragukan lagi. Sehingga konsumen tidak perlu takut menitipkan barangnya untuk diantarkan oleh JNE ke tempat tujuan. Lagi-lagi integritas adalah salah satu kunci kebahagiaan sehingga menimbulkan kepercayaan pada setiap pengirim untuk mempercayakan paketnya kepada JNE.

Kita bisa belajar dari setiap kurir JNE yang berusaha mengirimkan setiap paket ke alamat yang tepat dengan cepat tanpa memandang perbedaan SARA. Di sini JNE sudah mencapai kebahagiaan tahap ketiga yaitu bahagia karena orang lain bahagia. Mereka tidak saling mengenal, hanya terhubung melalui paket yang diantarkan, namun kebahagiaan yang dibawa dalam sebuah paket telah menghubungkan hati antara pengirim dan penerima.

Di sinilah JNE dapat mengambil peran untuk menjadi jembatan hati dalam berbagi kebahagiaan. Dengannya saudara di Merauke dapat merasakan kebahagiaan saudara di Sabang demikianpun sebaliknya. Ibarat satu tubuh jika ada satu bagian yang menderita maka semua akan merasakan deritanya dan jika satu bagian yang bahagia maka semua akan bahagia.

Dengan bekal itu, semoga JNE mampu menjadi Jembatan Indonesia Emas yang menghubungkan hati setiap insan Indonesia untuk berbagi kebahagiaan guna menyongsong Indonesia Emas 2045 dan generasi emas yang dimulai dari bonus demografi yang diprediksi para ahli mulai diterima Indonesia pada tahun 2030.

Sehingga bangsa kita tidak hanya terhubung secara fisik namun juga secara hati. Dan pada gilirannya kelak menciptakan persatuan yang hakiki pada Negara yang terus menerus mengalami pergesekan yang memanaskan hati akhir-akhir ini. Dan akhirnya kebahagiaan menyebar ke segenap penjuru Indonesia seperti tersebarnya infrastruktur di seluruh wilayah bumi pertiwi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun